JAKARTA - Sebanyak 120 mahasiswa Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta (UPVNJ) ikut dalam program Kampus Mengajar. Program Kampus Mengajar merupakan bagian dari program Kampus Merdeka yang bertujuan untuk memberikan kesempatan kepada mahasiswa belajar dan mengembangkan diri melalui aktivitas di luar kelas perkuliahan.
Menurut keterangan tertulis Humas UPNVJ yang diterima Koran Jakarta, Jumat (15/10), dalam Program Kampus Mengajar, mahasiswa akan ditempatkan di sekolah dasar di seluruh Indonesia dan membantu proses belajar mengajar di sekolah tersebut. Dan dalam rangka pelaksanaan kegiatan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) Program Kampus Mengajar ini, UPNVJ secara mandiri, menugaskan 120 mahasiswa-mahasiswi. Merekaakan memulai mengajar pada periode bulan Oktober sampai dengan Desember.
"Dalam melaksanakan tugas program UPNVJ Mengajar ini selalu di bawah koordinasi dosen pembimbing masing-masing," kata Humas UPNVJ.
Rektor UPNVJ Erna Hernawati mengatakan, walau kegiatan kampus mengajar ini terbilang cukup singkat, tapi diharapkan mahasiswa yang ikut program menjalankannya secara maksimal. "Semoga 10 sekolah yang menjadi tujuan kami juga bisa ikut membantu,"ucapnya.
Erna menambahkan, program Kampus Mengajar ini adalah kesempatan emas yang tentunya harus dimanfaatkan. Karena ini merupakan sebuah sarana bagi mahasiswa untuk memberikan manfaat yang luar biasa kepada adik-adik mereka yang ada di sekolah dasar.
Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Kerja Sama, Ria Maria Theresa juga berharap mahasiswa peserta Program Kampus Mengajar bisa menjalankan tugasnya dengan baik. Tak lupa, ia juga berterima kasih kepada Dinas Pendidikan Kota Depok yang telah memfasilitasi program Kampus Mengajar.
"Semoga program yang kita lakukan ini bisa menghasilkan output yang baik. Untuk mahasiswa atau mahasiswi yang mengikuti program ini harus ingat bahwa kalian memabawa nama baik almamater, semoga bisa dijalankan dengan baik amanah in,"ujarnya.
Sebelumnya,Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Indonesia, Nadiem Makarim mengatakan bahwa program Kampus Mengajaradalah program terbesar pemerintah.
"Kampus mengajar ini menjadi program terbesar pemerintah untuk bisa memastikan bahwa jagoan-jagoan mahasiswa bisa berkontribusi untuk meningkatkan kualitas pembelajaran generasi berikutnya," kata Menteri Nadiem.
