JAKARTA - "Terima kasih kepada para mahasiswa yang sudah menjadi pelopor dalam pelaksanaan vaksinasi nasional," kata Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto saat meninjau serbuan vaksinasi di Gelanggang Remaja Bulungan, Gedung Smesco dan Yayasan Margasiswa I PP PMKRI.

Seperti diketahui, mengutip keterangan tertulis Puspen TNI yang diterima Koran Jakarta, Minggu (18/7), pada Rabu (14/7), bersama dengan Menkes Budi Gunadi Sadikin dan Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo meninjau seruan vaksinasi di beberapa tempat di Jakarta.

Panglima berharap pelaksanaan vaksinasi nasional ini terus bisa dilaksanakan. "Diinformasikan kepada seluruh mahasiswa di Indonesia untuk sama-sama mendukung dan melaksanakan vaksinasi nasional," kata Marsekal Hadi.

Menurut keterangan Puspen TNI, pelaksanaan serbuan vaksinasi di Gelanggang Remaja Bulungan itu diprakarsai Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Nusantara dan BEM Seluruh Indonesia. Serbuan vaksinasi ini juga melibatkan 4 pilar.Ditarget 2.000 orang per harinya bisa divaksin.

"Saya berharap kegiatan ini untuk dapat terus dilaksanakan dan diinformasikan kepada seluruh mahasiswa di Indonesia untuk sama-sama mendukung pelaksanaan vaksinasi nasional dan kegiatan serupa dapat dilaksanakan di seluruh Indonesia," kata Panglima TNI.

Selain meninjau serbuan vaksinasi di Gelanggang Remaja Bulungan, Panglima TNI, Menkes, dan Kapolri juga mengunjungi sentra vaksinasi di Gedung Smesco di Jakarta Selatan. Disini Panglima TNI dan rombongan disambut oleh Anne Patricia Sutanto selaku Ketua Pelaksana Vaksinasi di tempat tersebut. Menurut Ibu Anne sehari disini mampu memvaksin 2.000 sampai 3.000 orang per hari.

"Kami ucapkan terimakasih kepada Nakes TNI yang telah diperbantukan disini. Keberadaan Nakes TNI sangat berarti bagi kami," ucapnya saat berbincang dangan Panglima TNI.

Sebelumnya Panglima TNI juga meninjau sentra vaksinasi di Yayasan Margasiswa I Perhimpunan Mahasiswa Khatolik Republik Indonesia PP PMKRI di Kawasan Menteng Jakarta Pusat. Menurut Ketua PMKRI Benedictus Papa, di sini PMKRI mampu memvaksin 500 sampai 1.000 orang per hari dengan dibantu juga oleh tenaga kesehatan dari TNI.

Baca Juga: