JAKARTA - Nilai tukar (kurs) rupiah terhadap dollar AS pada perdagangan Jumat ditutup merosot disebabkan sentimen global terkait pemangkasan suku bunga Amerika Serikat (AS).

Pada akhir perdagangan, Jumat (14/6), rupiah melemah 142 poin atau 0,87 persen menjadi Rp16.412 per dollar AS dari sehari sebelumnya sebesar Rp16.270 per dollar AS.

"Rupiah masih akan tetap bergerak fluktuatif, hal ini disebabkan oleh sentimen global dan juga domestik," kata ekonom Mirae Asset Sekuritas Rully Arya Wisnubroto kepada ANTARA di Jakarta, Jumat (14/6).

Dari sisi global, terlihat pasar masih menyambut baik hasil rapat Federal Open Market Commettee (FOMC) AS, di mana pasar masih memprediksi kemungkinan adanya pemangkasan suku bunga AS sebanyak dua kali tahun ini.

Sementara dari dalam negeri, pergerakan rupiah masih dipengaruhi oleh tingginya permintaan dollar AS terkait pembayaran dividen, repatriasi, dan musim haji.

Kurs Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) Bank Indonesia pada Jumat turun ke level Rp16.374 per dollar AS dari sebelumnya sebesar Rp16.286 per dollar AS.

Baca Juga: