SUPERDÉVOLUY - Richard Carapaz asal Ekuador memenangkan etape ke-17 Tour de France setelah melesat di depan para pesaing utama di High Alps, Rabu (17/7) sore waktu setempat.

Pembalap tim Educational First, Carapaz meninggalkan Simon Yates dan melakukan upaya solo di 10 km terakhir untuk memenangkan etape Tour de France pertamanya setelah finis ketiga secara keseluruhantahun 2021. "Itu hari yang besar bagi saya. Saya kesulitan tapi berhasil mencapai tujuan," ujar Carapaz. "Betapa istimewanya rasanya, saya berhutang banyak kepada tim saya," sambungnya tentang tim American Education First yang akan senang dengan pembalap rekrutan baru tersebut.

Pemimpin klasemen keseluruhan Tadej Pogacar, juara bertahan Jonas Vingegaard, dan Remco Evenepoel menahan diri saling susul menjelang finis di jalur pegunungan dengan tanjakan sedang.

Trio ini menghasilkan pertarungan yang menghibur dengan Evenepoel yang berada di posisi ketiga klasemen, finis 12 detik di depan Pogacar dan Vingegaard terpaut dua detik. "Saya menikmatinya dan tidak tahu harus berkata apa. Saya pikir mungkin bisa lolos, jadi saya mencobanya," ujar Pogacar yang berusia 25 tahun itu.

Pogacar adalah yang pertama mencoba peruntungannya dan Vingegaard awalnya tidak bisa mengikuti. Namun Evenepoel menutup celah sementara Vingegaard asal Denmark kemudian bangkit untuk mengejar mereka berdua saat melintasi turunan.

Sementara itu, dengan cedera lutut dan siku, Biniam Girmay mempertahankan jersey hijau untuk sprinter terbaik dengan 387 poinunggul dari 354 poin milik Jasper Philipsen.

Etape ke-18 digadang-gadang sebagai salah satu yang terindah, dengan danau dan gunung di Haute Provence melintasi rute sejauh 179 km dari Gap ke Barcelonnette. ben/AFP/S-2

Baca Juga: