WASHINGTON DC - Bagi banyak penumpang pesawat, tahun baru diisi dengan rasa frustrasi. Menurut situs pelacak penerbangan FlightAware, pada Sabtu (1/1) siang di Pantai Timur Amerika Serikat (AS), lebih dari 2.500 penerbangan AS dan sekitar 4.300 di seluruh dunia dibatalkan.

Jumlah tersebut adalah jumlah pembatalan tertinggi di AS sejak sebelum Natal ketika berbagai maskapai penerbangan mulai menyalahkan minimnya staf karena semakin banyak kru yang terjangkit Covid-19. Lebih dari 12.000 penerbangan AS telah dibatalkan sejak 24 Desember.

"Namun gangguan yang terjadi pada Sabtu (1/1) bukan hanya disebabkan oleh virus. Cuaca sangat dingin menyebabkan 800 penerbangan dibatalkan di Bandara O'Hare Chicago dan lebih dari 250 di Bandara Midway. Ramalan cuaca menyebut wilayah itu akan diguyur salju setinggi lebih dari 22 sentimeter," lapor kantor berita VoA, pada Minggu (2/1).

Denver, Detroit dan Newark, New Jersey, masing-masing mengalami sedikitnya 100 pembatalan penerbangan. VoA/I-1

Baca Juga: