JAKARTA - Meta hari ini, Kamis (6/7) meluncurkan Threads, sebuah aplikasi yang dirancang sebagai saingan langsung Twitter, meningkatkan persaingan antara miliarder Mark Zuckerberg dan Elon Musk.
Di Threads, pengguna dapat mengunggah teks dan tautan serta membalas atau mengunggah ulang pesan dari orang lain.
Mengutip NDTV, Threadsadalah penantang terbesar bagi Twitter milik Elon Musk. Sederet pesaing potensial muncul namun belum menggantikan aplikasi media sosial itu.
Dalam respons pertamanya sejak peluncuran aplikasi Threads oleh Zuckerberg, Musk memberi kesan bahwa Threads adalah replika dari Twitter.
Musk mengunggah emotikon wajah tertawa sebagai balasan atas cuitan Doge Designer yang mengatakan Threads dibuat menggunakan tombol pada keyboard: Ctrl (Control), Copy, dan Paste.
Aplikasi baru Meta itu menjadi babak baru dalam persaingan Musk dan Zuckerberg, dua miliarder yang bahkan belakangan ini menawarkan diri untuk bertemu di arena pertarungan.
Kamis (6/7) ini, setelah peluncuran Threads, Zuckerberg mencuit di foto dua Spider-Men yang berhadapan, cuitan pertamanya di Twitter setelah lebih dari satu dekade.
Threads memanfaatkan serangkaian kesalahan langkah di Twitter. Sejak Musk mengakuisisi perusahaan itu senilai 44 miliar dolar AS pada Oktober lalu, Twitter telah memangkas ribuan karyawan, melonggarkan kebijakan moderasi konten, dan memberi batasan pada pengguna dan pengiklan.
Dalam perubahan kebijakan kontroversial terbarunya, Twitter membatasi jumlah cuitan yang dapat dilihat pengguna setiap hari, tindakan yang disebut Musk "sementara" untuk menangkal pengikisan data dan bot.
Dalam beberapa jam, Threads telah memperoleh lebih dari lima juta pengguna termasuk selebritas seperti Shakira dan Jack Black.
