MILAN - Pebalap Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo berada dalam jarak sangat dekat untuk meraih gelar juara dunia MotoGP pertamanya di Grand Prix (GP) Emilia-Romagna, Minggu (24/10). Balapan di Misano itu akan menjadi perpisahan Valentino Rossi dengan para penggemarnya di Italia.
Quartararo kini unggul 52 poin dari pebalap Ducati Francesco Bagnaia yang duduk di urutan kedua klasemen dengan tiga balapan tersisa di musim 2021. Dengan menempati podium pertama dan meraih 25 poin, Quartararo akan menjadi pemenang MotoGP asal Prancis pertama jika dia finis di depan Bagnaia. Pebalap Italia itu juga memburu kemenangan debutnya sendiri pada usia 24 tahun.
Quartararo seharusnya dalam suasana hati yang percaya diri setelah menempati posisi kedua di belakang Marc Marquez pada Grand Prix Amerika di Texas sebelumnya. Dia juga finis kedua di Misano di MotoGP San Marino bulan lalu.
"Untuk bagian akhir kompetisi ini, pola pikir saya sedikit berubah. Terakhir kali kami berada di Misano, saya berlomba untuk menang dan tidak memikirkan klasemen sama sekali," ujar Quartararo.
Bagnaia memiliki alasan kuat untuk berpikir bahwa dia dapat memperpanjang perburuan gelar untuk setidaknya satu seri lagi. Dia menahan Quartararo untuk menang di Misano pada bulan September lalu, setelah mencatat rekor waktu di kualifikasi.
Mantan anak didik Rossi akan tertarik untuk kesuksesan lain di depan penonton tuan rumah yang emosional untuk mengucapkan selamat tinggal kepada legenda sepeda motor.
Juara tujuh kali MotoGP, Rossi, yang kini berusia 42 tahun tumbuh besar di Misano dan dia mengelola timbalap sepeda motornya sendiri VR46 yang berbasis di kota kelahirannya, Tavullia.
Hingga 35.000 penonton diperkirakan berada di trek pada hari Minggu untuk balapan MotoGP terakhir Rossi di Italia. Rossi telah gagal untuk bangkit selama perjalanannya menuju pensiun pada akhir musim. Dia duduk di urutan ke-21 dalam klasemen keseluruhan setelah hanya dua kali masuk 10 besar sepanjang musim ini. ben/AFP/S-2
