Sejalan dengan rencana untuk ekspansi dan menambah diversifikasi produk, serta kapasitas produksi, PT. Pyridam Farma Tbk (PYFA) melakukan tanda tangan perjanjian untuk mengakuisisi 100% saham PT. Holi Pharma.

"Ekspansi ini akan menambah kapasitas produksi grup secara keseluruhan lebih dari tiga kali lipat dari kapasitas yang ada. Kami yakin melalui akuisisi ini akan memperkuat posisi kami di bidang industri farmasi Indonesia."kata Direktur PT. Pyridam Farma Tbk, Yenfrino Gunadi dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin.

Disampaikannya, proses akuisisi ini merupakan langkah awal dari berbagai inisiatif yang sedang dikembangkan. Kedepannya PYFA akan terus berinovasi dengan menjalin kerjasama strategis dengan berbagai industri untuk memajukan industri healthcare di Indonesia dan menghadirkan produk-produk yang menjawab kebutuhan masyarakat Indonesia.

Sebagai informasi, tahun ini perseroan menargetkan penjualan bersih tumbuh dobel digit. Corporate Communication Manager PYFA Kezia Mareshah pernah bilang, pihaknya menargetkan pertumbuhan penjualan bersih hingga 50% pada tahun ini.

Untuk mewujudkannya, PYFA secara aktif selalu melihat peluang bisnis dan produk baru, tidak hanya dari dalam negeri, melainkan juga dari hasil kerjasama dari sejumlah mitra luar negeri.

"Upaya ini akan diselaraskan dengan rencana investasi di perusahaan dalam bidang kesehatan untuk meningkatkan sinergi dan penjualan produk-produk perusahaan," ungkap Kezia.

Target pertumbuhan tersebut bakal ditopang oleh prospek industri farmasi dan alat kesehatan yang masih akan berkembang di tahun ini. Apalagi, di masa pandemi Covid-19, kesadaran masyarakat untuk menjaga kesehatan semakin meningkat.

Baca Juga: