Penyelenggaraan PTM terbatas pada 225 sekolah tingkat SMP di Kabupaten Tangerang tidak ditemukan kasus positif Covid-19.

TANGERANG - Dinas Pendidikan (Dindik) Kabupaten Tangerang, Banten tidak menemukan kasus positif Covid-19 pada 225 sekolah di tingkat SMP yang sedang menggelar pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas di daerah itu.

"Alhamdulillah sampai minggu lalu, dari 225 sekolah jenjang SMP yang melaksanakan PTM belum ditemukan adanya kasus Covid-19," kata Kepala Dinas Pendidikan (Kadindik) Kabupaten Tangerang, Syaifullah di Tangerang, kemarin.

Setelah memasuki pekan keempat pada pelaksanaan PTM di Kabupaten Tangerang, pihaknya telah melakukan penelusuran tracing sample test swab atau PCR pada siswa dan tenaga pendidik, dan hasilnya tidak ditemukannya kasus baru positif Covid-19 di sekolah-sekolah selama PTM berlangsung. "Dari sebanyak 96.313 siswa kini 75.101 siswanya sudah di vaksin atau sekitar 77.98 persen," katanya.

Ia juga mengaku, setelah beredarnya kabar bahwa di wilayah Tangerang telah muncul klaster baru, pihaknya pun bersama Dinas Kesehatan (Dinkes) setempat terus melakukan pengawasan dan pemantauan di sejumlah sekolah.

Selain itu, lanjut dia, Dindik Kabupaten Tangerang sudah membuat standar prosedur darurat jika ditemukannya kasus baru dengan cara melakukan penghentian sementara PTM untuk melakukan pelacakan serta dilakukan penyemprotkan disinfektan guna menetralisir tempat itu.

Kemudian, Kabupaten Tangerang saat ini juga terus gencar melaksanakan vaksinasi Covid-19 kepada pelajar, dengan program serbuan vaksin yang dilakukan oleh TNI/Polri. Sehingga hal itu dapat membantu mempercepat capaian herd immunity.

"Dan sampai sekarang selalu melaksanakan vaksin, baik dari program TNI/Polri maupun dari Dinkes setempat," kata dia.

Apresiasi Kinerja

Sementara itu, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tangerang, Provinsi Banten mengapresiasi kinerja kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati Tangerang dalam penanganan serta pencegahan pandemi Covid19 di daerah itu.

"Kita harus mengapresiasi Bupati dan Wakil Bupati Tangerang atas kinerjanya dalam mengatasi pandemi Covid-19 dengan baik," kata Ketua DPRD Kabupaten Tangerang Khalid Ismail saat memberikan sambutan dalam rapat paripurna HUT Ke-389 Kabupaten Tangerang, di Tangerang, Rabu (13/10).

Menurutnya, kinerja Bupati dan Wakil Bupati Tangerang selama ini dalam menangani pandemi Covid-19 sangat konsisten, sehingga dapat berjalan sesuai apa yang diharapkan.

Selain itu, ujarnya pula, sejak awal periode pertama pada tahun 2013-2018, kinerja jajaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang juga dalam menggali potensi daerah dinilai cukup baik, karena dapat meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD) secara signifikan.

Selama tahun 2013, capaian PAD sebesar 629 miliar rupiah dengan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2.566 miliar rupiah. Sementara pada tahun 2020 capaian PAD itu mencapai sebesar 2.389 miliar rupiah dengan APBD 5.709 miliar rupiah.

"Untuk prestasi lainnya yang dicapai Pemkab Tangerang adalah capaian WTP sebanyak tiga kali secara berturut-turut dari BPK RI Perwakilan Banten. Selain itu penghargaan inovasi administrasi negara juga telah dicapai," katanya.

Selanjutnya, penghargaan sebagai kabupaten layak anak yang diberikan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak.

Baca Juga: