PARIS - Paris Saint-Germain (PSG) secara mengejutkan tersingkir dari Piala Prancis. Tersingkirnya PSG tak lepas dari peran Marcin Bulka, penjaga gawang PSG yang dipinjamkan ke Nice. Dia melakukan dua kali penyelamatan dalam adu penalti untuk memastikan klub barunya, Nice, ke babak delapan besar.

Nice yang berada di peringkat kedua setelah PSG di klasemen Ligue 1 menang 6-5 melalui adu penalti setelah bermain imbang 0-0 pada waktu normal, Selasa (1/2) dini hari WIB. Nice akan berhadapan dengan Marseille di perempat final. "Ini gila," ujar Bulka usai laga.

Undian babak delapan besar juga mempertemukan dua klub lapis keempat yang masih bertahan, Bergerac dan Versailles. Di kedua pertandingan lainnya, tim Ligue 1 akan menjamu tim Ligue 2 saat Monaco menghadapi Amiens dan Nantes menjamu Bastia.

Di Parc des Princes, kedua tim berjuang untuk menciptakan peluang yang jelas. Kylian Mbappe, yang masuk pada 30 menit terakhir, upayanya membentur mistar pada waktu tambahan.

Dalam adu penalti, Bulka, yang dipinjamkan PSG ke Nice untuk musim ini setelah Gianluigi Donnarummabergabung musim panas lalu, menentukan keputusan akhir.

Kiper asal Polandia itu menggagalkan penalti ketiga PSG dari Leandro Paredes, tetapi Donnarumma merespons dengan menangkis Andy Delort.

Bulka kemudian mengakhiri pertandingan dengan menggagalkan tembakan Xavi Simons yang berusia 18 tahun.

Itu adalah penampilan pertama Bulka di Parc des Princes dan dia belum pernah bermain untuk PSG di sana.

Nice selanjutnya akan menjamu Marseille dalam pertandingan ulang pertandingan Ligue 1 pada 22 Agustus yang dibatalkan. Nice mendapat pengurangan poin sebagai hukuman. Perempat final dijadwalkan berlangsung pada pertengahan pekan, 8-9 Februari. ben/AFP/S-2

Baca Juga: