PARIS - Penalti Kylian Mbappe terbukti menentukan saat Paris Saint-Germain (PSG) mengalahkan rival bebuyutan mereka, Marseille, dengan skor 2-1 di Parc de Princes, Senin (18/4) dini hari WIB. Kemenangan tersebut membuat PSG bisa memastikan meraih gelar Ligue 1 pekan ini.
Mbappe mencetak goldari titik penalti di injury time babak pertama. Wasit memberikan penalti untuk handball setelah tinjauan VAR. Gol itu memulihkan keunggulan PSG menyusul gol pembuka awalyang dicetak Neymar disamakan oleh Duje Caleta-Car.
PSG unggul 15 poin dari penghuni peringkat kedua Marseille dengan enam pertandingan tersisa. Tim asuhan Mauricio Pochettinoyang juga memiliki selisih gol jauh lebih unggul, siap merebut kembali trofi yang mereka lepaskan ke Lille musim lalu.
Jika Marseille gagal mengalahkan Nantes pada hari Rabu, maka PSG dapat merebut gelar Ligue 1 kedelapan dalam 10 musim terakhir jika mereka memiliki hasil yang lebih baik melawan Angers pada saat yang sama.
Meskipun pertaruhannya tampaknya tinggi untuk pertandingan terbesar di sepak bola Prancis, ada suasana yang datar di Parc des Princes.
Pihak berwenang melarang penggemar Marseille menghadiri pertandingan karena kekhawatiran kemungkinan kekerasan, yang berulang mereka lakukandi Prancis dalam beberapa bulan terakhir.
Sementara itu 'ultra' PSG, anggota fans paling vokal, memutuskan untuk tetap diam sampai akhir musim sebagai protes pada manajemen klub dan hasil musim ini yang ditandai dengan tersingkirnya klub ituoleh Real Madrid di babak 16 besar Liga Champions.
Meski demikian gelar liga Prancis ke-10 yang menyamai rekor dalam sejarah mereka tidak pernah diragukan akan menjadi milik PSG.
"Kami selalu ingin melihat para pendukung kami menyalurkan energi mereka dan menjadikannya tontonan,"ujar Pochettino.ben/AFP/S-2
