Gara-gara gelombang panas selama beberapa pekan, sebuah provinsi di Vietnam mengumumkan keadaan darurat atas kekurangan air bersih yang parah akibat kekeringan dan salinisasi
HANOI - Ribuan orang di Vietnam menderita kekurangan air bersih yang parah karena kekeringan dan salinisasi, sehingga mendorong pihak berwenang untuk mengumumkan keadaan darurat pada Minggu (7/4).
Gelombang panas selama beberapa pekan telah menyebabkan kekeringan dan intrusi garam di wilayah Provinsi Tien Giang, 60 kilometer selatan pusat bisnis Kota Ho Chi Minh. Daerah Tan Phu Dong di provinsi tersebut dengan garis pantai sepanjang 12 kilometer di sepanjang Laut Tiongkok Selatan, terkena dampak yang sangat parah.
"Salinisasi (intrusi air asin dari laut) telah berdampak parah pada tanaman dan ribuan rumah tangga di antara 43.000 orang yang tinggal di wilayah tersebut," kata kantor beritaVNA. "Keadaan darurat akibat kekurangan air untuk keperluan rumah tangga diumumkan pada 6 April di Distrik Tan Phu Dong," imbuh kantor berita itu.
Badan-badan terkait telah diminta untuk mengangkut air bersih ke kolam dan waduk di distrik tersebut untuk menjaga pasokan air bersih bagi masyarakat di sana, kata laporan itu. SB/AFP/I-1
