Para demonstran perang melawan polisi antihuru-hara dalam aksi unjuk rasa di Quito, Ekuador, Rabu (19/10). Para pengunjuk rasa telah beraksi beberapa hari memprotes kenaikan tajam harga-harga minyak karena pemerintah telah menghapus subsidi untuk memenuhi syarat pinjaman Dana Moneter Internasional. Kenaikan bahan bakar minyak mencapai 120 persen.

Baca Juga: