Kami mengapresiasi penghargaan PPKM Award dari Pemerintah Indonesia, yang dapat semakin mendorong kolaborasi berbagai pemangku kepentingan, tidak hanya menghadapi pandemi Covid-19 saja, tapi berbagai tantangan lain di masa depan

JAKARTA - Program Sentra Vaksinasi Covud-19 di Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) meraih penghargaan PPKM Award. Program yang diinisiasi Amman Mineral Nusa Tenggara (AMNT) tersebut memberikan vaksinasi dosis lengkap dan booster kepada hampir 16.000 individu.

"Kami mengapresiasi penghargaan PPKM Award dari Pemerintah Indonesia, yang dapat semakin mendorong kolaborasi berbagai pemangku kepentingan, tidak hanya menghadapi pandemi Covid-19 saja, tapi berbagai tantangan lain di masa depan," ujar Presiden Direktur PT Amman Mineral Nusa Tenggara (AMNT), Rachmat Makkasau dalam keterangannya, Kamis (23/3).

Rachmat mengatakan, sentra vaksinasi tersebut mencakup karyawan, mitra bisnis, dan keluarga, yang berada di Site Batu Hijau, proyek eksplorasi Elang, serta kecamatan sekitar wilayah operasional di Provinsi NTB. Tak hanya itu, perusahaan juga kini terus menggencarkan vaksinasi booster tahap 2 untuk meminimalisir dampak pasca pandemi.

"Sebagai perusahaan tambang tembaga dan emas terbesar di Provinsi Nusa Tenggara Barat, kami memiliki tanggung jawab moral untuk membantu pemerintah menangani krisis akibat pandemi Covid-19," jelasnya.

Rachmat menerangkan, sejak awal pandemi Covid-19, AMNT telah berkolaborasi dengan Gugus Tugas Covid-19 Pemerintah Provinsi NTB untuk mendukung penyediaan alat-alat pelindung diri, obat-obatan, serta oksigen konsentrator. Pihaknya juga berpartisipasi dalam program Jaring Pengaman Sosial (JPS) Gotong Royong yang telah diluncurkan oleh Pemerintah Provinsi NTB.

Dia menerangkan, ribuan paket yang berisi produk lokal dari UMKM di NTB didonasikan kepada masyarakat yang terdampak akibat Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). Upaya ini juga sekaligus membantu menggerakkan usaha kecil dan menengah yang kesulitan akibat pandemi Covid-19.

"Lebih dari 70 persen karyawan kami dan keluarganya merupakan masyarakat Provinsi Nusa Tenggara Barat. Kesehatan serta keselamatan karyawan merupakan prioritas kami. Begitu juga dengan masyarakat di sekitar wilayah operasional kami," katanya.

Dia menambahkan, pihaknya juga menyewa puluhan hotel selama hampir dua tahun untuk digunakan sebagai fasilitas isolasi mandiri ribuan karyawan dan mitra bisnis yang akan memulai roster kerjanya. Hal tersebut sebagai bagian dari standar protokol Covid-19 yang diterapkan perusahaan. "Hal ini turut menopang perekonomian sektor pariwisata yang hampir lumpuh akibat pandemi Covid-19," tandasnya.

Pemerintah menggelar Covid-19 dan PPKM Award sebagai bentuk apresiasi dalam penanganan pandemi. Penghargaan diberikan kepada lebih dari 800 penerima.

Baca Juga: