CARACAS - Presiden Nicolas Maduro, pada Sabtu (4/5) meminta agar Angkatan Bersenjata Venezuela bersiaga untuk menghadapi kemungkinan terjadinya invasi militer dari Amerika Serikat (AS). Seruan itu dilontarkan Maduro saat melakukan kunjungan ke pangkalan militer di Negara Bagian Cojedes.

"Militer harus siap mempertahankan Tanah Air dengan persenjataan di tangan jika sewaktu-waktu AS berani mengusik teritori kita," kata Presiden Maduro.

Seruan Maduro itu diuatarakan setelah sebelumnya Menteri Luar Negeri AS, Mike Pompeo, berpidato pada waraga Venezuela lewat tayangan video yang mengatakan sudah waktunya dilaksanakan transisi politik.

Krisis politik di Venezuela mulai meruncing setelah Maduro dinyatakan terpilih kembali sebagai presiden pada pemilu tahun lalu. Pemimpin oposisi, Juan Guaido, tak menerima hasil pemilu itu dan pada Januari lalu menyatakan dirinya sebagai presiden sementara. Krisis politik di Venezuela semakin parah setelah terjadi krisis ekonomi yang akut yang menyebabkan hiperinflasi dan rakyat kekurangan bahan pangan. AFP/I-1

Baca Juga: