Prajurit TNI Angkatan Darat (AD) selalu hadir di tengah-tengah masyrakat, apalagi di saat musibah banjir yang terjadi di Desa Binaan, Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara. Anggota Koramil 1412-04/Kolaka, Kodim 1412/Kolaka, dengan sigap membantu warga untuk mengevakuasi Barang barang yang tergenang, Sabtu (20/1).
JAKARTA - Prajurit TNI Angkatan Darat (AD) selalu hadir di tengah-tengah masyrakat, apalagi di saat musibah banjir yang terjadi di Desa Binaan, Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara. Anggota Koramil 1412-04/Kolaka, Kodim 1412/Kolaka, dengan sigap membantu warga untuk mengevakuasi Barang barang yang tergenang, Sabtu (20/1).
Dandim 1412/Kolaka Letkol Inf Syafruddin Mutasidasi mengakan pada saat mendengar atau melihat suatu kejadian bencana alam atau tragedi kemanusiaan, sudah tentu sebagai manusia yang memiliki jiwa sosial akan turut prihatin dan berusaha membantu.
"Babinsa merupakan garda terdepan yang berperan penting bagi masyarakat dalam kondisi normal atau lebih lagi dalam keadaan terkena musibah, seperti banjir saat ini," imbuhnya.
Lebih lanjut dikatakan, mendapat laporan adanya musibah banjir yang dialami warga di wilayahnya, pihaknya segera menerjunkan personel Koramil terdekat untuk merespon dengan cepat dan membantu mengevakuasi warga yang membutuhkan pertolongan.
"Sebab itu kami harus selalu hadir dalam mengatasi semua kesulitan masyarakat karena wujud tanggung jawab dalam mengayomi serta membantu kesulitan masyarakat. Kewaspadaan harus tertanam di benak semua prajurit dan kalangan masyarakat supaya kita selalu siap dalam menghadapi jika terjadi sesuatu yang tidak kita harapkan," ujar Dandim 1412/Kolaka.
Dandim 1412/Kolaka juga meminta masyarakat untuk selalu waspada dan siaga terhadap kemungkinan adanya banjir susulan dan waspada terhadap pelaku kejahatan yang memanfaatkan situasi.
Sebelum dievakuasi ke tempat yang lebih aman, Dandim meminta agar rumah yang akan ditinggalkan bila akan mengungs, untuk terlebih dahulu di cek keamanannya dengan pintu terkunci serta mematikan listrik dan kompor.
