Presiden terpilih, Prabowo Subianto akan menyampaikan pidato pertamanya setelah dilantik menjadi Presiden RI periode 2024-2029 di hadapan 1.100 tamu undangan dan 35 tamu kenegaraan.

JAKARTA - Pelaksanaan Tugas (Plt.) Sekretaris Jenderal MPR RI Siti Fauziah mengungkapkan bahwa presiden terpilih Prabowo Subianto akan menyampaikan pidato pertama setelah dilantik sebagai Presiden Republik Indonesia periode 2024-2029 di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta pada Minggu (20/10).

Menurut dia, sejauh ini persiapan acara Pelantikan Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden Terpilih Hasil Pemilu 2024 menjadi Presiden dan Wakil Presiden RI Periode 2024-2029 sudah mencapai 80 persen. Pada hari Jumat (18/10), MPR RI menggelar gladi kotor untuk melakukan beberapa penyesuaian, termasuk persiapan penyambutan tamu kenegaraan.

"Besok (Sabtu) adalah tanggal 19 Oktober, pukul 10.00 WIB kami akan adakan gladi bersih," kata Siti Fauziah di kompleks parlemen, Jakarta, Jumat.

Pada hari pelantikan, 20 Oktober mendatang, acara mulai pukul 10.00 WIB. Acara dimulai dengan para hadirin menyanyikan lagu Indonesia Raya.

Selanjutnya acara dibuka oleh Ketua MPR RI Ahmad Muzani, kemudian pembacaan Keputusan KPU oleh Ketua KPU RI Mochammad Afifuddin. Acara berlanjut pada pengucapan sumpah janji dari Presiden dan dari Wakil Presiden.

Ketua MPR RI akan membacakan berita acara. Setelah itu, pidato pertama Presiden Republik Indonesia periode 2024-2029.

Tamu Negara

Terkait tamu negara, Siti Fauziah mengungkapkan bahwa kehadiran 35 tamu kenegaraan yang diundang untuk menghadiri pelantikan Presiden dan Wakil Presiden Terpilih masih dalam proses konfirmasi.

Dia mengatakan bahwa proses konfirmasi itu masih dinamis, dan kemungkinan jumlah tamu kenegaraan yang bakal hadir bakal berubah-ubah hingga Jumat malam. Menurut dia, kemungkinan jumlah tamu kenegaraan yang bakal hadir akan diketahui pada Sabtu (19/10). "Setingkat kepala negara kurang lebih sekarang masih dalam konfirmasi, mungkin besok kita dapat konfirmasi terakhirnya," ucap dia.

Menurut Siti, acara pelantikan Presiden dan Wakil Presiden diprediksi bakal dihadiri oleh sekitar 1.100 orang di dalam ruang rapat paripurna yang menjadi tempat utama acara pelantikan. Angka sekitar 1.100 orang itu terdiri dari 732 Anggota DPR RI dan Anggota DPD RI.

Sementara itu, Markas Besar TNI dan Mabes Polri mengerahkan total 115.000 personel yang terdiri atas 100.000 prajurit TNI dan 15.000 polisi untuk mengamankan acara Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden pada 20 Oktober, besok.

Dari jumlah pasukannya itu, TNI membentuk 10 satuan tugas yang tergabung dalam Komando Gabungan Terpadu Pengamanan (Kogabpadpam) VVIP khusus untuk pengamanan presiden, wakil presiden, dan tamu negara, sementara Polri membentuk delapan satgas untuk acara pelantikan tersebut.

Baca Juga: