Juara bertahan Piala Eropa, Portugal, lolos ke babak 16 Besar dengan berbekal peringkat ketiga terbaik dan akan menantang tim favorit juara, Belgia. Adapun Jerman bakal melawan Inggris.
BUDAPEST - Cristiano Ronaldo mencetak dua gol dari titik penalti untuk menyamai rekor gol internasional sepanjang masa. Torehan itu membantu juara bertahan Portugal melaju ke babak 16 besar Piala Eropa 2020 dengan hasil imbang 2-2 kontra Prancis di Puskas Arena, Budapest, Hungaria, Kamis (24/6) dini hari WIB.
Portugal akan menghadapi tim peringkat teratas dunia Belgia pada laga putaran pertama babak sistem gugur di Seville Minggu (27/6).
Tim asuhan Fernando Santos lolos sebagai salah satu dari empat tim peringkat ketiga terbaik, untuk Piala Eropa kedua berturut-turut, dari Grup F. Portugal berada di belakang Prancis dan Jerman, yang lolos dramatis setelah bermain imbang 2-2 kontra Hungaria di Munich. "Kami melakukan semua yang saya ingin kami lakukan (dalam kekalahan 4-2) melawan Jerman. Hasilnya jelas adil," ujar pelatih Portugal, Santos, kepadaRTP.
Ronaldo memberi timnya keunggulan tepat setelah laga berlangsung setengah jam melalui tendangan penalti pertamanya. Prancis kemudian membalas melalui dua gol Karim Benzema di babak pertama.
Namun, dengan Portugal berada dalam ancaman tereliminasi karena Hungaria memimpin atas Jerman, Ronaldo kembali menyelmatkan negaranya. Bintang Juventus itu kemudian mencetak penalti kedua saat laga tersisa setengah jam.
Gol kelima pemain berusia 36 tahun di babak penyisihan grup itu memperpanjang rekor golnya di Piala Eropa menjadi 14 gol. Torehan itu membuatnya menyamai mantan striker Iran, Ali Daei, untuk total gol di pertandingan internasional.
Ronaldo adalah pemain pertama yang tampil di lima edisi Piala Eropa dan menjadi top skorer sementara dengan telah mencetak lima gol dalam tiga pertandingan Grup F.
Striker Juventus itu kini unggul lima gol dari legenda Prancis, Michel Platini, yang mencetak sembilan gol ketika memimpin Prancis meraih kemenangan pada tahun 1984. Ronaldo mencetak gol internasional pertamanya dalam kekalahan 2-1 dari Yunani pada pertandingan pembukaan Piala Eropa 2004 di Portugal.
Jerman Percaya Diri
Pada pertandingan lain di Grup F, Leon Goretzka yang masuk dari bangku cadangan menyelamatkan Jerman. Goretzka menyamakan kedudukan dalam laga imbang yang menegangkan melawan Hungaria.
Adam Szalai memberi Hungaria keunggulan awal yang mengejutkan. Meskipun Jerman menyamakan kedudukan melalui Kai Havertz di babak kedua, Hungaria kembali unggul lewat Andras Schaefer.
Dengan enam menit tersisa, Goretzka mencetak gol penyama yang penting untuk memastikan lolos ke 16 Besar melawan Inggris di Wembley pada hari Selasa pekan depan. Sementara Hungaria tersingkir karena berada di posisi terbawah Grup F.
Jerman berhasil menghindari pengulangan kejutan tersingkir di babak penyisihan grup seperti pada Piala Dunia 2018 di Russia. "Kami membuat kesalahan tetapi berjuang dan menunjukkan moral yang luar biasa," ujar pelatih Jerman, Joachim Loew, yang dalam waktu enam menit berhasil selamat dari mengakhiri 15 tahun tugasnya dengan kekalahan memalukan. ben/AFP/S-2
