PARIS - Cristiano Ronaldo membantu Portugal meraih kemenangan 3-1 atas Luksemburg dengan gol pertamanya di kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Eropa Grup A di Stade Josy Barthel, Luksemburg, Rabu (31/3) dini hari WIB. Sementara Belgia menjadi tim terbaru yang bergabung dalam protes terkait hak asasi manusia (HAM) di Qatar sebelum mengalahkan Belarusia 8-0 di King Power at Den Dreef, Leuven.
Pemain depan Juventus, Ronaldo, mengantongi gol internasionalnya yang ke-103 lima menit setelah jeda. Gol itu membantu Portugal menghentikan Luksemburg yang memiliki penampilan bagus baru-baru ini, meski berstatus tim kecil dan negara dengan populasi kecil.
Ronaldo secara kontroversial memprotes gol yang terlihat akan menjadi penentu kemenangan Portugal pada injury time saat melawan Serbia di Beograd akhir pekan lalu. Namun, kali ini hal itu tak terjadi ketika dia menyambar umpan silang Joao Cancelo.
Luksemburg mengalahkan Republik Irlandia dalam laga sebelumnya. Hasil mengejutkan lainnya tampak mungkin ketika Gerson Rodrigues membawa tuan rumah memimpin dengan sundulan saat laga baru berlangsung setengah jam.
Diogo Jota menempatkan juara Eropa itu menyamakan kedudukan di perpanjangan waktu babak pertama dengan sundulan dari jarak dekat menyambut umpan silang Pedro Neto.
Ronaldo membawa Portugal unggul dan kemudian Joao Palhinha menambahkan gol ketiga untuk menyelamatkan Portugal dan menempatkan mereka di puncak Grup A. Portugal memiliki tujuh poin, sama dengan Serbia, yang menang 2-1 atas Azerbaijan pada laga lain lewat dua gol dari Aleksandar Mitrovic.
Ronaldo yang berusia 36 tahun sekarang terpaut enam gol dari rekor sepanjang masa milik pemain Iran Ali Daei dengan 109 gol internasional. "Gol sebelum jeda terjadi pada saat terburuk," ujar pelatih Luksemburg Luc Holtz.
"Itu adalah titik balik karena saya ingin kembali ke ruang ganti dengan skor 1-0. Setelah itu, kualitas individu membuat perbedaan," sambungnya.

Protes HAM
Sementara itu, para pemain Belgia mengenakan kaos sebagai bentuk dukungan kepada para pekerja migran yang membangun stadion untuk putaran final Piala Dunia tahun depan di Qatar. Belgia kemudian mengalahkan Belarusia 8-0 untuk naik ke puncak Grup E, meski pelatih Roberto Martinez memainkan tim lapis kedua.
Jerman, Denmark, Norwegia, dan Belanda baru-baru ini melakukan protes serupa. Tindakan Belgia tersebut serupa yang dibuat oleh tetangga mereka Belanda, memakai kaos bertuliskan pesan 'Sepak bola mendukung perubahan'. Kelompok pembela HAM telah mengkritik perlakuan terhadap pekerja migran di Qatar.
Di lapangan Stadion Leuven, Belgia menang mudah atas lawan mereka, Michy Batshuayi membuka keran gol pada menit ke-14. Dua gol masing-masing dari Hans Vanaken dan Leandro Trossard, serta gol selanjutnya dari Jeremy Doku, Dennis Praet, dan Christian Benteke memberi Belgia kemenangan yang luar biasa.
Itu membuat mereka unggul tiga poin dari peringkat kedua Republik Ceko yang kalah 1-0 dari Wales di Cardiff dalam pertandingan yang berakhir dengan 10 orang bagi kedua tim.
Belanda memangkas jarak dari pemimpin Grup G, Turki menjadi satu poin setelah menang 7-0 atas Gibraltar. Steven Berghuis membuka skor tiga menit sebelum jeda dan di babak kedua Belanda berhasil memanfaatkan keunggulan mereka.
Luuk de Jong menjadikan Belanda unggul dua gol pada menit ke-55 dan kemudian tiga gol yang dicetak Memphis Depay, Georginio Wijnaldum dan Donyell Malen membuat Belanda unggul lima gol.
Donny van de Beek mencetak gol keenam dari jarak dekat sebelum Depay menambahkan gol keduanya malam itu untuk melengkapi skor saat laga tersisa dua menit.
Hasil itu membuat Belanda memiliki enam poin, semakin dekat dengan Turki, yang bermain imbang 3-3 kontra Latvia di Istanbul. ben/AFP/S-2

Baca Juga: