JAKARTA - Kepala Kepolisian Daerah Metro Jaya, Inspektur Jenderal Polisi Fadil Imran, mengingatkan anggota untuk bersikap santun dalam menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat.
"Kami ingatkan kepada anggota untuk bersikap santun, namun tetap menegakkan hukum," kata Fadil, di Jakarta, Minggu (18/7).
Ia mengatakan penyekatan yang saat ini dilakukan oleh anggota di sejumlah titik tidak menggunakan konsep struktural, melainkan konsep pendekatan kemitraan (community partnership).
Menurut Fadil, penegakan aturan tidak akan bisa sukses jika hanya dilakukan sendiri oleh aparat. Tapi, aturan baru sukses ditegakkan manakala seluruh elemen ikut bergerak. "Dimulai dari diri sendiri, keluarga sendiri, lingkungan sendiri, insya Allah semuanya aman berjalan dengan baik," ujar Fadil.
Pemerintah Daerah, Komando Daerah Militer Jayakarta, dan Polda Metro Jaya hanya memfasilitasi penegakan aturan itu dengan menawarkan konsep one gate system. Namun, jalannya aturan itu semua tergantung oleh seluruh perangkat masyarakat.
"Dengan pengelolaan yang baik, insya Allah semua bisa menjadi baik dan akan menjadi pola baru dalam menghadapi varian Delta virus SARS-COV-2 itu," kata dia.

Ada Kesalahpahaman
Fadil Imran menegaskan bahwa patroli selama PPKM Darurat bukan berarti melarang orang berjualan. Fadil mengatakan peristiwa menyimpang yang belakangan ini muncul adalah kesalahpahaman, karena yang sebetulnya diinginkan dari patroli PPKM Darurat adalah mengatur, bukan melarang berjualan.
"Anda malam hari coba keliling ke pelosok-pelosok, di Cengkareng (Jakarta Barat), di Kemayoran (Jakarta Pusat), di Penggilingan (Jakarta Utara), di Cakung (Jakarta Timur), di Bangka (Jakarta Selatan), apakah kami pernah melarang mereka berjualan? Yang terjadi adalah kami mengatur," ujar Fadil.
Fadil menyadari masih ada kesalahpahaman yang terjadi di lapangan. Untuk itu, ia berjanji akan melakukan evaluasi.
Namun, ia bersyukur di Ibu Kota sampai saat ini tidak sampai terjadi gesekan-gesekan dengan masyarakat.
Untuk itu, Kapolda Metro Jaya mengucapkan terima kasih kepada segenap elemen masyarakat Jakarta dan juga mengapresiasi aparat yang bertugas di lapangan yang tetap melaksanakan operasi sesuai koridor kemanusiaan. "Sehingga situasi tetap kondusif," kata Fadil.
Menurut ayah dari anggota DPR RI termuda, Farah Puteri Nahlia, Jakarta tidak hanya harus sehat, tapi juga harus aman dan sejuk. Ant/S-2

Baca Juga: