Detroit Pistons semakin dekat dengan catatan terburuk di NBA ketika kalah 119-111 dari Utah Jazz di kendang. Hasil pertandingan yang berlangsung Jumat (22/12) itu membuat Pistons mengalami kekalahan ke-25 berturut-turut.
LOS ANGELES - Detroit Pistons semakin dekat dengan catatan terburuk di NBA ketika kalah 119-111 dari Utah Jazz di kendang. Hasil pertandingan yang berlangsung Jumat (22/12) itu membuat Pistonsmengalami kekalahan ke-25 berturut-turut.
Pistons kini tinggal satu kekalahan lagi untuk menyamai catatan kekalahan beruntun terpanjang dalam satu musim NBA, yakni 26 pertandingan, yang dialami Cleveland Cavaliers di musim 2010-2011 dan Philadelphia 76ersdi musim 2013-2014.
Kekalahan beruntun terlama yang pernah terjadi adalah 28 pertandingan yang dialami 76ers di musim 2014-2015 dan 2015-2016.
"Itu adalah sejarah yang tak seorang pun ingin menjadi bagiannya," ujar point guard Pistons, Cade Cunningham.
Utah Jazz, yang bermain untuk kedua kali berturut-turut tanpa Lauri Markkanen, Jordan Clarkson, dan Talen Horton-Tucker, menawarkan Pistons peluang emas untuk menghentikan keterpurukan.
Namun setelah awal bagus yang membuat Detroit memimpin sebanyak delapan poin di kuarter pertama, Jazz membalikkan keadaan dengan skor 13-0 yang membuat mereka memimpin 45-32 di awal kuarter kedua.
Tertinggal 64-58 usai babak pertama, Pistons menyamakan kedudukan menjadi 84-84 di kuarter ketiga sebelum Jazz kembali menjauh.
Kelly Olynyk memimpin Raihan angka Jazz dengan 27 poin. Collin Sexton menambahkan 19, Ochai Agbaji mencetak 18 poin saat enam pemain Jazz mencetak dua digit angka.
Cunningham mencetak 28 poin dan memberikan 10 assist untuk Pistons.
Jaden Ivey mencetak 24 poin dan Marvin Bagley III mencetak 22 gol lagi untuk Detroit Piston. Tapi tidak ada pemain Pistons lain yang mencapai dua digitmereka tetap tanpa kemenangan sejak 28 Oktober.
"Saya sedang kecewa sekarang," ujar Cunningham yang mencetak 43 poin saat kalah dari Atlanta Hawks. "Kami punya peluang untuk memenangkan laga, namun itu tidak cukup solid," sambungnya.
Dalam laga lain, Trey Murphy dari New Orleans Pelicansmenjadi starter menggantikan Zion Williamson yang sedang sakit dan mencetak 28 poin untuk membantu timnya merebut kemenangan 123-104 atas Cleveland Cavaliers.ben/AFP/S-2
