JAKARTA- PT Pertamina Hulu Energi (PHE) terus berupaya membangun kembali kapasitas hulu migas nasional. Dengan memanfaatkan momentum harga minyak yang tinggi dan momentum recovery kondisi makro ekonomi paska pandemi Covid-19, PHE berhasil mencatatkan kinerja positif di seluruh anak usahanya sehingga mampu meraih laba bersih konsolidasi 4,67 miliar dollar Amerika Serikat (AS).

Direktur Utama PHE, Wiko Migantoro, menyatakan dengan realisasi investasi sebesar 3,2 miliar dollar AS dan opex 5,9 miliar dollar AS, perseroan mampu mengoperasikan 689 sumur pengembangan, 638 workover, reaktivasi sumur dan waterflood.

"PHE menjadi kontributor penting dalam peran serta membangun ekonomi nasional kegiatan aktivitas hulu migas," kata Wiko.

Capaian eksplorasi katanya juga mencapai success ratio 65 persen dari 17 sumur eksplorasi dengan total temuan 2C sebesar 345 MMBOE atau setara barel minyak per hari. Perusahaan juga berupaya Go Global, dengan menambah partisipasi pada wilayah kerja West Qurna di Irak.

"Capaian ini tidak terlepas dari upaya PHE mengelola strategi utama dalam mengelola baseline produksi, meningkatkan production growth melalui rencana kerja dan merger & acquisition serta meningkatkan reserve & resource growth dengan selalu mengedepankan aspek Enviroment, Social, Governance (ESG)," kata Wiko.

Direktur Utama PT Pertamina (Persero), Nicke Widyawati, sebagai pemegang saham mayoritas PHE, mengatakan PHE berhasil mencapai produksi hampir satu juta tepatnya 967 BOEPD setara barel minyak per hari dari 65 blok Migas pada 2022.

Kontribusi nasional PHE itu semakin signifikan atas lifting minyak sebesar 68 persen dan lifting gas sebesar 33 persen.

"PHE memiliki fleksibilitas yang cukup dalam menyusun strategi dan mengambil keputusan yang cepat sesuai situasi ekosistem bisnis yang dinamis," kata Nicke usai Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) perusahaan baru-baru ini.

Kinerja positif PHE tersebut diharapkan bisa berdampak pula pada peningkatan pemberdayaan masyarakat khususnya di sekitar wilayah kerja perusahaan. Dengan demikian, masyarakat di sekitar bisa ikut merasakan langsung dampak positif kinerja perusahaan melalui program-program untuk masyarakat.

Penurunan Emisi CO2

Dalam bidang ESG, PHE secara konsisten berkontribusi untuk pengembangan kemandirian energi dan ekonomi masyarakat melalui berbagai program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) yang tercermin pada penghargaan 28 beyond compliance PROPER, terdiri dari 7 PROPER Emas dan 21 PROPER Hijau.

Baca Juga: