LONDON - Kapten Denmark, Simon Kjaer, mengatakan kecewa berat setelah perjalanan fantastis mereka yang tak terlupakan di Piala Eropa 2020 harus terhenti pada babak semifinal setelah kalah 1-2 dari tuan rumah Inggris di Wembley, Kamis (8/7) dini hari WIB.

"Ini adalah petualangan yang fantastis. Saya minta maaf karena sekarang sudah selesai, tapi begitulah adanya,"ujar Kjaer kepada stasiun televisi publik Denmark DR1.

"Dukungan yang kami terima melampaui apa pun yang kami harapkan. Saya bangga, tetapi saya juga kecewa karena kami tidak lolos ke final," sambungnya.

Denmark memimpin di Wembley melalui tendangan bebas brilian Mikkel Damsgaard. Namun, Kjaer mencetak gol bunuh diri sebelum Harry Kane mencetak gol penentu kemenangan di perpanjangan waktu.

"Kami bermain sangat baik di pertandingan ini. Jika kami sedikit lebih tajam pada poin-poin tertentu di babak pertama, kami bisa mencetak gol lagi," ujar Kjaer.

Kekalahan tersebut menandai akhir dari perjalanan luar biasa bagi Denmark, yang mengalami traumakarena serangan jantung Christian Eriksen dalam pertandingan pembukaan.

Denmark kalah pada dua pertandingan pertama di babak penyisihangrup. Namun, mereka bangkit untuk mengalahkan Russia dan melaju ke fase sistem gugur yang menyalakan kembali harapan meniru kejutan saat menang pada Piala Eropa 1992.

"Saya kehilangan kata-kata," ujar gelandang Pierre-Emile Hojbjerg. "Agak sulit untuk mengatakan apa itu. Saya bangga dengan tim dan mereka yang ambil bagian dalam petualangan ini. Itu menyenangkan," sambungnya.

"Akan luar biasa untuk melangkah lebih jauh, tetapi sangat menyenangkan untuk melakukan perjuangan dengan orang-orang ini," tandasnya. ben/AFP/S-2

Baca Juga: