LONDON - Lebih dari 40 perusahaan Inggris, termasuk perusahaan ritel dan minuman ringan, pada Kamis (26/4) bertekad untuk mengurangi penggunaan plastik kemasan sebagai bagian dari aksi antipolusi. Aksi ini merupakan respons setelah pekan lalu, pemerintah Inggris melarang penjualan produk plastik sekali pakai seperti sedotan untuk mengurangi polusi di lautan.
"Aksi kami membutuhkan transformasi besar-besaran dan hanya bisa terjadi jika semua pihak berkomitmen untuk aksi melawan polusi plastik. Kami rasa ini waktunya untuk beraksi dan secara bersama kita mampu melakukannya," kata ketua kelompok inisiator aksi antisampah plastik WRAP, Marcus Gover.
Tercatat ada 42 perusahaan di Inggris yang bertanggung jawab atas 80 persen penjualan plastik kemasan, telah meneken kesepakatan yang bertujuan mencegah polusi plastik dalam tujuh tahun ke depan.
Adapun aksi antisampah plastik yang sudah dimulai di Inggris yaitu memangkas penggunaan plastik kemasan sekali pakai, mendaur ulang atau menggunakan kembali plastik kemasan, serta menggunakanplastik kemasan dari hasil daur ulang.
AFP/I-1
