JAKARTA - Persebaya Surabaya melakoni laga tandang menghadapi PSM Makassar dalam laga lanjutan Liga 1 Sabtu (10/9). Klub berjuluk Bajul Ijo itu mengusung misi mengakhiri catatan tak terkalahkan PSM Makassar di kandang mereka, Stadion BJ Habibie, Pare-Pare.

Untuk itu, pelatih Aji Santoso mempersiapkan tim asuhannya, terutama ketajaman di depan gawang lawan agar mendapat hasilmaksimal.

Aji ingin anak asuhnya bangkit kembali setelah ditumbangkan Bali United di Stadion Gelora Bung Tomo. Lawatan Alwi Slamat dan kawan-kawan ke Pare-Pare memang tidak mudah. Persebaya baru saja menelan kekalahan pertama di kandang musim ini kala menjamu Bali United pekan lalu.

Di lain sisi, PSM justru kuat ketika bermain di kandang sendiri. PSM meraih tiga kemenangan dan satu seri dari empat pertandingan di stadion BJ Habibie. "Semua sudah tahu, PSM tim kuat apalagi di kandang. Mereka juga tim dengan kebobolan paling sedikit. Tapi kita tidak boleh takut, tidak boleh kalah sebelum bertanding," ungkap Aji.

"Maka dari itu, fighting spirit kita tidak boleh kalah. Harus berjuang untuk tiga poin sampai peluit panjang dibunyikan," sambungnya.

Aji membawa 22 pemainmenghadapi PSM. Higor Vidal dan Brylian Aldama yang masih dalam program penyembuhan cedera akan absen. Winger lincah Ahmad Nufiandani juga diistirahatkan dengan alasan kebugaran.

Produktivitas Persebaya di Liga 1 musim ini kurang begitu baik, hanya mampu menorehkan tujuh gol dari delapan laga yang dijalani. Kebobolan dengan jumlah yang sama. Di sisi lain, PSM adalah tim dengan pertahanan terbaik. Mereka baru kebobolan empat gol dari tujuh laga yang dijalani. PSM Makassar juga memiliki produktivitas cukup baik, sudah mengemas 13 gol. ben/S-2

Baca Juga: