JAKARTA - Jenderal TNI Andika Perkasa memerintahkan bawahannya untuk lebih fokus merawat anaknya yang menyandang disabilitas. Selain itu orang nomor satu di TNI ini juga memberikan perintah agar anak-anak ini bisa dirujuk ke RSPAD untuk mendapatkan perawatan terbaik.

Dalam kunjungan kerjanya ke Yonif 527/BY, Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Andika Perkasa beserta Ketua Umum Persit Kartika Chandra Kirana Ibu Hetty Andika Perkasa berkesempatan untuk bertemu dengan anak-anak dari prajurit Yonif 527/BY yang mengalami disabilitas.

Akhila Azahra yang berusia 8 tahun menderita Global Delayed Development yang membuat pertumbuhannya tidak seperti anak-anak seusianya. Anak dari Koptu Julian Mandatjan ini mengalami perlambatan sejak usia 4 tahun. Kasad memberikan bantuan agar Akhila dapat dirujuk ke RSPAD untuk mendapat pemeriksaan terbaik.

Selain itu, Kasad juga memerintahkan kepada Koptu Julian agar lebih fokus merawat Akhila dengan terapi. Menggunakan istilah "dinas terapi" Kasad memberikan penugasan wilayah kepada Koptu Julian agar lebih mudah merawat dan menjaga anaknya. Harus kuat untuk Akhila ya, saya titip dinas luar, hanya yang dinas terapi harus utama," ujar Kasad dikutip dari Youtube resmi TNI AD, Minggu (7/11).

Selanjutnya Kasad menjenguk Samuel Putra Hidayat putra dari Kopda Hidayatus Sobri. Anak berusia 11 tahun ini mengalami tuna rungu dan tuna wicara sejak lahir. Kasad memberikan perintah agar Samuel bisa dirujuk ke RSPAD untuk menjalani pemeriksaan yang lebih lengkap dengan dokter-dokter berpengalaman.

"Ke RSPAD biar diperiksa oleh dokter yang paling senior yang bidangnya THT pokoknya nanti di sana biar dapat pemeriksaan yang paling lengkap," jelas Kasad.

Baca Juga: