JAKARTA- Di tengah masa sulit akibat Pandemi Covid-19 dan ancaman resesi akibat ketidakpastian ekonomi global, PT Visi Media Asia Tbk (VIVA) berhasil meraup pendapatan1,3 triliun rupiah secara year to date (ytd) September 2022. Efisiensi di level operasional menghasilkan peningkatan EBITDA sebesar 46 persen yoy menjadi 149,6 miliar rupiah dibandingkan 102,2 miliar rupiah di periode yang sama tahun lalu.

Managing Director VIVA Arief Yahya, dalam keterangan tertulisnya yang diterima di Jakarta, Kamis (15/12) mengatakan peningkatan kinerja keuangan tersebut didukung oleh kinerja entitas anak, PT Intermedia Capital Tbk (MDIA) yang membukukan kenaikan pendapatan 992,5 miliar rupiah ytd dibandingkan 986,4 miliar rupiah pada periode yang sama tahun 2021. Pencapaian itu ditandai dengan catatan positif peningkatan laba bersih MDIA sebesar 122,8 persen yoy.

Seiring dengan kinerja positif perseroan, lini bisnis digital VIVA juga menunjukkan performansi yang menjanjikan. Distribusi konten TV FTA ANTV dan tvOne melalui berbagai platform digital, termasuk media online, mobile, dan media sosial atau dikenal dengan strategi 360o, berhasil meningkatkan mengagement pemirsa yang dapat menikmati konten dimana pun, kapan pun, dengan perangkat apapun.

Sepanjang Januari-November 2022, pageviews portal berita tvonenews.com menembus lebih dari 32 juta per bulan, dan subscriber YouTube Channel tvOneNews terus bertambahmencapai 9,9 juta.

Portal hiburan Intipseleb.com yang menghadirkan berita selebritas dalam dan luar negeri semakin mengukuhkan eksistensi ANTV di kancah digital, dengan capaian rata-rata 21,8 juta pageviews per bulan dan tahun ini berhasil menempati peringkat 5 Top 10 Entertainment Publisher.

Sementara portal antvklik.com semakin mantap memberi porsi lebih pada berita berita hiburan tanpa mengabaikan berita aktual yang menjadi headline dan trending, serta tetap menjadi jendela layar kaca ANTV dengan menampilkan sinopsis series sinetron ANTV dan live streaming ANTV 24 jam. Memanfaatkan video sharing platform, YouTube Channel Intipseleb berhasil meraih 2 juta subscriber dan ANTV Official 3,3 juta subscriber.

"Kami memandang transformasi digital merupakan suatu keniscayaan dan dengan modal aset digital, kreativitas, serta kesiapan platform, VIVA siap untuk bersaing di kancah digital," kata Arief.

VIVA Group juga memperkuat portal berita viva.co.id yang terus menunjukkan peningkatan performa dari posisi ke-18 di November 2021 ke posisi ke-14 Top Online News Publisher di November 2022.

Selama 14 tahun berdiri, portal viva.co.id terus mengembangkan layanan berita online berupa teks yang diperkaya dengan foto, infografik, audio-video, dan menyediakan layanan live streaming tvOne dan ANTV. Konten audio-video produksi viva.co.id juga hadir di YouTube Channel viva.co.id yang performanya terus meningkat, memiliki 2,7 subscriber sehingga masuk 3 besar jumlah subscriber terbanyak YouTube Channel Online News Publisher.

Terkait dengan Analog Switch Off (ASO), ANTV dan tvOne sebagai penyelenggara multipleksing di 16 provinsi dengan 38 wilayah layanan siaran telah menyelesaikan pembangunan infrastruktur multipleksing dan melanjutkan pendistribusian set-top-box (STB) gratis bagi Rumah Tangga Miskin.

Variasi Program

VIVA bekerja sama dengan penyelenggara multipleksing lainnya agar ANTV dan tvOne bersiaran di 34 provinsi. Untuk mengantisipasi persaingan TV FTA yang semakin ketat, ANTV berkolaborasi dengan content creators dan menayangkan variasi program baru seperti program entertainment, series sinetron lokal, program olahraga, talent search, dan program musik spesial.

Sedangkan tvOne sebagai TV berita terdepan akan tetap mengutamakan kecepatan, akurasi, dan keberimbangan dalam penyajian berita. Pemilu Serentak dan Pilkada di tahun 2024 akan menjadi pesta demokrasi terbesar di Indonesia, dimana tvOne sebagai TV Pemilu akan mengambil momentum tersebut untuk menjadi ujung tombak sosialisasi dan diseminasi informasi seputar Pemilu Serentak dan Pilkada secara objektif dan tidak memihak.

Baca Juga: