DOHA - Perenang Italia, Simona Quadarella merebut kembali gelar juara dunia gaya bebas 1500 m di Doha. Di perlombaan lain yang berlangsung Rabu (14/2). Amerika Serikat mendominasi gaya punggung. Hwang Sun-Woo berusaha meraih gelar dunia pertamanya.
Quadarella, perenang Italia berusia 25 tahun, memenangkan gelar dunia pertamanya di nomor renang dengan jarak terjauh di Gwangju, Korea Selatan, tahun 2019. Saat itu perenang jarak menengah wanita yang dominan, Katie Ledecky, absen karena sakit.
Ledecky asal AS telah memenangkan setiap nomor 800m dan 1.500m di event besar sejak itu. Tapi dengan Ledecky melewatkan tampil Doha menjelang Olimpiade Paris, Quadarella meraih podium pertama.
Dia finis dengan catatan waktu 15 menit 46,99 detik, unggul 9,63 detik atas Li Bingjie dari Tiongkok. Perenang Jerman, Isabel Gose, di urutan ketiga. Tak satu pun finalis lainnya yang mencapai waktu 16 menit.
Hwang, perenang asal Korea Selatan berusia 20 tahun, memanfaatkan absennya pemegang rekor dunia David Popovici untuk memenangkan gaya bebas 200m putra.
Setelah kehilangan keunggulan di 50 meter ketiga, perenang Korea Selatan itu kemudian mengejar perenang AS Luke Hobson beberapa meter jelang finis.
Hwang menang dengan catatan waktu 1:45.05. Danas Rapsys dari Lithuania menempati posisi kedua, tertinggal 0,3 detik, dan Hobson ketiga dengan terpaut 0,51 detik. Claire Curzan, perenang AS berusia 19 tahun, memimpin sejak awal untuk memenangkan nomor 100m gaya punggung putri dengan catatan waktu 58,29 detik.
Dia unggul 0,83 dari Iona Anderson yang berusia 18 tahun dari Australia. Hunter Armstrong berada di posisi ketiga dengan selisih 0,2 detik.
Perenang berusia 19 tahun lainnya, Tang Qianting dari Tiongkok memenangkan nomor 100m gaya dada putri dengan unggul 0,55 detik dari Tes Schouten asal Belanda. Siobhan Haughey dari Hong Kong, yang sebelumnya merupakan spesialis gaya bebas, berada di posisi ketiga, terpaut 50 detik. ben/AFP/G-1
