Klungkung - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bali I Dewa Agung Gede Lidartawan mengatakan bahwa debat pertama calon gubernur dan wakil gubernur Bali 2024 akan mengangkat masalah pariwisata.

"Topiknya yang pertama pariwisata berkelanjutan, jadi memformat Bali menuju pariwisata berkelanjutan, nanti ada tiga kali debat," kata dia di Klungkung, Sabtu.

Topik pariwisata ini menjadi bagian dari enam tema debat pilkada, dimana pada debat pertama tema utamanya adalah meningkatkan kesejahteraan masyarakat yang digabung dengan memajukan daerah.

Adapun tema besar lainnya adalah meningkatkan pelayanan kepada masyarakat yang digabung dengan menyelesaikan persoalan daerah, kemudian menyerasikan pelaksanaan pembangunan daerah kabupaten/kota/ provinsi nasional digabungkan dengan tema memperkokoh NKRI dan kebangsaan.

"Kemarin kami sudah mengundang calon, sudah pleno dan sudah cari tempat, kami memutuskan melaksanakannya (debat pertama) tanggal 30 Oktober di BNDCC (Bali Nusa Dua Convention Center) dan disiarkan TVRI," ujar Lidartawan.

KPU Bali menjadwalkan debat peserta Pilkada Bali pada 30 Oktober, 13 November, dan 20 November, namun untuk debat terakhir mereka masih kesulitan mencari lembaga siar sebab bertabrakan dengan pengajuan di provinsi maupun kabupaten/kota lainnya di Indonesia.

Sementara untuk panelis, ia menyampaikan sudah ada 5-7 nama yang sudah mendapat persetujuan pasangan calon Made Muliawan-Putu Agus dan Wayan Koster-Giri Prasta.

Namun, saat ini pihaknya masih membahaspembawa acara dan moderator yang akan memandu tiap sesi debat kandidat.

"Masalah panelis sudah nanti kami tinggal memplenokan, masalahnya pembawa acara dan moderator, kami akan penetapan panelis dulu mungkin hari ini pleno," ujarnya.

Baca Juga: