Dokter Spesialis Jantung dan Pembuluh Darah, Rumah Sakit Pertamina Pusat (RSPP), Hermawan, menyarankan penderita jantung jangan terlalu memaksakan berpuasa. Pada dasarnya, pasien penyakit jantung boleh berpuasa sesuai kaidah dan tingkat penyakitnya.

JAKARTA - Dokter Spesialis Jantung dan Pembuluh Darah, Rumah Sakit Pertamina Pusat (RSPP), Hermawan, menyarankan penderita jantung jangan terlalu memaksakan berpuasa. Pada dasarnya, pasien penyakit jantung boleh berpuasa sesuai kaidah dan tingkat penyakitnya.

"Sebenarnya boleh berpuasa sesuai dengan kaidah atau mungkin tergantung dari penyakit jantungnya apa dulu tingkatnya, kapasitas fungsionalnya," ujar Hermawan, usai Konferensi Pers, di Jakarta, Rabu (27/3) lalu.

Dia menerangkan, pasien jantung masih mungkin berpuasa, kecuali untuk penderita penyakit jantung berat seperti gagal jantung. Dia menyebut, penderita penyakit jantung biasanya juga memiliki komorbid seperti penyakit gula dan hipertensi.

"Kalau yang masih ringan, penyakit jantung koroner yang stabil, sudah dilakukan PCI, boleh berpuasa. Sebenarnya tidak ada masalah selama mengikuti kaidah-kaidah yang ditetapkan," jelasnya.

Hermawan mengatakan, upaya pencegahan penting agar terhindar dari dampak buruk serangan jantung. Menurutnya, saat bulan puasa pola hidup harus seimbang dan menghindari berbuka puasa terlalu berlebihan, karena berisiko meningkatkan gula darah.

Dia mengingatkan, pasien-pasien dengan penyakit jantung yang derajatnya masih ringan atau keluhannya tidak terlalu berat dan stabil bisa menjalani puasa sesuai dengan kaidahnya. Kalau sudah merasa lemas, segera berbuka.

"Takutnya nanti terjadi ketidakstabilan ya umpamanya kalau kita terlalu dehidrasi atau gula darah kita terlalu rendah takut mempengaruhi hemodinamik tubuh misalnya tensi jadi turun ya kemudian bisa memicu serangan jantung ulang," katanya.

Hermawan menyebut, pasien gagal jantung tidak memaksakan berpuasa. Pasien dengan gagal jantung memiliki fungsi pompa jantung yang sudah sangat menurun dan dikhawatirkan kondisinya tidak stabil tidak disarankan untuk berpuasa.

"Jadi sebaiknya kalau kita merasa tidak mampu, tidak kuat, sebaiknya pada penderita jantung tidak dipaksakan untuk berpuasa. Kalau misalnya lelah, sebaiknya langsung berbuka," ucapnya.

Baca Juga: