JAKARTA - Menteri Sosial, Khofifah Indar Parawansa, terus menyisir berbagai titik di Indonesia untuk memastikan pencairan bantuan sosial nontunai Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) agar tuntas tepat waktu pada akhir November 2017. "Awal November saya ke Jawa Tengah, lanjut ke Jawa Timur.

Kemudian, kemarin saya ke OKU Timur lalu hari ini ke Lampung. Saya ingin memastikan semua pihak yang terlibat dalam pencairan bansos PKH dan BPNT all out menyukseskan target November tuntas," kata Khofifah, di Jakarta, Selasa (14/11). Khofifah juga berdialog dengan sejumlah Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di setiap kunjunganya, tentang bagaimana proses pengambilan uang di agen bank maupun di Anjungan Tunai Mandiri (ATM), serta proses pencairan bantuan pangan.

"Kalau ada kesulitan, jangan ragu untuk bertanya ke Pendamping PKH atau petugas bank," katanya. Kota Lampung, kata Khofifah, merupakan salah satu titik keempat yang dikunjungi, setelah sebelumnya memantau pencairan bansos PKH dan BPNT di Kabupaten Sragen, Kota Surabaya, Kota Malang, Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur, dan Kota Lampung.

"Rabu (15/11) pagi, saya akan ke Yogyakarta untuk menyaksikan langsung pencairan PKH dan BPNT," katanya. Menurut Khofifah, program penanggulangan kemiskinan di Indonesia melalui bansos nontunai PKH terus disorot dunia internasional. Apresiasi positif dari lembaga serta komunitas internasional terus mengalir.

Hal ini, lanjutnya, harus menjadi penyemangat bagi segenap tim yang terlibat dalam penyaluran bansos, baik jajaran Kemensos, Himbara (Himpunan Bank Milik Negara), maupun pemerintah daerah agar di tahun mendatang semakin baik dan tepat waktu dalam pelayanan. Apalagi tahun 2018, cakupan penerima bansos PKH dan BPNT akan ditambah menjadi 10 juta.

"Ini tentu bukan sekedar penambahan angka, tapi diperlukan komitmen dan kerja bersama baik Kemensos, pemerintah daerah, Himbara, Pendamping PKH dan BPNT, serta para penerima manfaat," terang Khofifah. Dalam kesempatan itu, Mensos juga memastikan bahwa rekening penerima bansos nontunai sudah terisi, baik penerima lama maupun baru pada 25 Januari 2018. "Kita ingin pastikan per 25 Januari 2018, seluruh rekening sudah diisi sehingga awal Februari sudah bisa dicairkan," katanya. cit/E-3

Baca Juga: