PARIS - Petenis nomor dua dunia, Carlos Alcaraz, mengakui tidak tampil selevel dengan Ugo Humbert, petenis peringkat 18 asal Prancis, yang berhasil meraih kemenangan mengejutkan di babak ketiga Paris Masters, Jumat (1/11). Petenis kidal Humbert menang 6-1, 3-6, 7-5. Dia mencatat kemenangan pertamanya atas Alcaraz, yang sebelumnya mengalahkannya dua kali pada 2024.
Pertandingan kali ini menjadi tantangan berat bagi Alcaraz, yang tertinggal 0-5 di set pertama sebelum akhirnya mencetak poin. "Itu pertandingan yang sangat intens," tutur Alcaraz. Dia memulai dengan beberapa keraguan tentang permainannya. Melawan pemain yang terus menyerang dan memukul bola dengan sangat agresif, tidak mudah baginya.
Alcaraz tidak bisa bermain selevel dengan penampilannya. Performa Ugo benar-benar luar biasa. "Caranya memukul bola sungguh mengesankan," ujar Alcaraz. Humbert, yang telah meraih gelar di Marseille dan Dubai pada 2024, merasa sangat bangga. "Itu pertandingan yang gila. Atmosfernya juga luar biasa," ujarnya.
Alcaraz, 21 tahun, mengalami naik-turun di paruh kedua musim sejak kekalahannya di final Olimpiade Paris dari Novak Djokovic. Dia tersingkir di babak kedua US Open. Dia kalah dari Botic van de Zandschulp, peringkat 74 dunia. Botic lalu mengalahkan Jannik Sinner dalam laga final di Beijing. Tapi Botic tersingkir di perempat final Shanghai Masters dari tangan Tomas Machac, peringkat 33 dunia.
Humbert akan berhadapan dengan Jordan Thompson dari Australia untuk memperebutkan tiket ke semifinal Paris Masters. Humbert sedikit unggul dalam jumlah service winner, dengan 28 berbanding 23 milik Alcaraz. Keduanya membuat 38 unforced error. Thompson, peringkat 28 dunia, mencapai perempat final Masters pertamanya setelah mengalahkan Adrian Mannarino dari Prancis 7-5, 7-6 (7/5).
Di sisi lain, peluang Alex de Minaur untuk menjadi petenis Australia pertama yang lolos ke ATP Tour Finals sejak Lleyton Hewitt 20 tahun lalu semakin besar. Ini terutama setelah unggulan kesembilan itu mengalahkan Jack Draper dari Inggris 5-7, 6-2, 6-3. Kemenangan itu membawa De Minaur ke posisi kualifikasi kedelapan dan terakhir untuk ajang penutup musim yang berlangsung di Turin itu.
Dia akan menghadapi unggulan ke-13 Holger Rune asal Denmark, yang menyingkirkan Arthur Cazaux, lucky loser asal Prancis, 3-6, 6-3, 6-4. Stefanos Tsitsipas menjaga harapan tipisnya untuk lolos ke ATP Tour Finals tetap hidup. Dia bangkit dari kekalahan set pertama untuk menang atas Francisco Cerundolo asal Argentina 6-7 (1/7), 6-4, 6-2.
Petenis asal Yunani peringkat 11 dunia itu akan menghadapi Alexander Zverev, peringkat tiga dunia, yang mengalahkan Arthur Fils dari Prancis 6-4, 3-6, 6-3, untuk memperebutkan tempat di semifinal. Zverev melepaskan 16 ace dan menyelamatkan tiga break point saat mengamankan kemenangan di 5-3 di set penentuan. ben/AFP/G-1