Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tanah Laut (Tala), Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) mengapresiasi langkah yang diambil oleh Ikatan Pekerja Sosial Masyarakat (PSM) Tala yang turut membantu memberikan santunan kepada para lansia di Tala.
Hal itu disampaikan Wakil Bupati (Wabup) Tala, Abdi Rahman usai menyerahkan paket santunan bagi 60 lansia yang digagas oleh PSM Tala di aula Dinas Sosial (Dinsos) Tala pada Kamis (8/6) siang.
Penyerahan paket santunan tersebut sebagai bentuk kepedulian sosial dengan memaknai Hari Lanjut Usia Nasional sekaligus Hari PSM ke-48 yang akan diperingati pada 1 Juli mendatang
"Kami berterimakasih kepada PSM karena turut membantu pemerintah dalam memperhatikan kondisi para lansia," kata Abdi, dikutip dari laman resmi Pemkab Tala, Jumat (9/6).
Wabup Abdi Rahman menambahkan, memberikan perhatian kepada para lanjut usia (lansia) adalah kewajiban pemerintah.
"Kami, para pejabat ini berdosa bila sampai membiarkan bapak ibu sekalian kelaparan di usia senja seperti ini," ucapnya.
Pada kesempatan ini, Abdi juga menyampaikan permohonan maaf apabila selama dirinya bersama Bupati menjabat, ternyata masih ada rasa kurang perhatian kepada para lansia yang seharusnya tidak boleh terjadi.
"Saya bersama Pak Bupati sadar betul tidak maksimal memberikan perhatian kepada para lansia di tengah padatnya aktivitas, kami minta ampun minta halal," ujar Abdi.
Terakhir, Abdi turut mengingatkan kepada semua pihak, terutama bagi yang masih muda dan bertenaga agar dapat menjadikan kondisi lansia sebagai bahan renungan untuk semakin mendekatkan diri kepada Sang Pencipta.
"Menjadi lansia itu pasti. Memang ada yang tidak menemui kondisi ini, sebab ia telah meninggal sebelum menjadi lansia. Jadi, mari kita terus memohon kepada Allah agar kelak diberikan akhir perjalanan sampai surga," tuturnya
Sementara itu, Kepala Dinsos Tala, Eko Trianto mengakui, anggaran pemerintah selama ini mungkin belum bisa maksimal sepenuhnya membantu para lansia.
"Anggaran di Dinsos sendiri untuk santunan lansia memang terbatas dan kita tidak bisa sembarangan mengubah karena ada mekanismenya. Kami salut kepada Kawan-kawan PSM yang turut membantu pemerintah," pungkasnya.
Seperti diketahui, 60 paket santunan yang disiapkan oleh PSM Tala ini ternyata bersumber dari kantong pribadi masing-masing anggota PSM. Adapun isi dari paket santunan tersebut berupa mie, teh, minyak goreng, dan gula yang dimasukkan ke dalam bakul purun.
