BANYUWANGI- Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Kemenkeu memberi fasilitas bebas bea masuk bahan baku dan penolong untuk industri kecil dan menengah (IKM) yang berorientasi ekspor. Hal ini disampaikan Kepala Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Tipe Madya Pabean C Banyuwangi, R Evy Suhartantyo, pekan lalu, di Banyuwangi, Jatim.

Pernyataan tersebut disampaikannya di depan masyarakat, Bupati Banyuwangi, Abudullah Azwar Anas, dan rombongan dari Kemenko Perekonomian saat mengunjungi booth Bea Cukai dalam acara pameran. Kegiatan yang diselenggarakan Kemenko Perekonomian di Pendapa Sabha Swagata Blambangan, Banyuwangi, itu, bertemakan "Penyaluran Kredit Usaha Rakyat Sektor Pariwisata. Implementasi Keuangan Inklusif dan Penyerahan Sertifikat Pelatihan Santripreneur Go-Online."

Menurut Evy Suhartantyo, sejalan dengan misi sebagai trade facilitator, Bea Cukai menyediakan fasilitas yang dapat dimanfaatkan para pelaku IKM. Di antaranya, fasilitas

Kemudahan Impor Tujuan Ekspor (KITE) yang dapat dimanfaatkan para IKM yang berorientasi ekspor untuk mengimpor bahan baku produk. "Namanya fasilitas KITE IKM," kata Evy. wid/ E-12

Baca Juga: