JAKARTA - Ketua Asean Business Advisory Council (Asean-BAC) Indonesia dan Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin Indonesia) Arsjad Rasjid mengatakan, pihaknya mendukung usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) naik kelas di kawasan Asia Tenggara melalui penerapan Asean QR Code.

"Kepemimpinan Indonesia dalam Asean-BAC tahun ini bertujuan untuk memimpin transformasi digital dan inklusi keuangan di wilayah Asean, terutama sebagai upaya meningkatkan konektivitas dan inklusi keuangan bagi UMKM karena perannya sebagai tulang punggung ekonomi regional," kata Arsjad dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Senin (3/4).

Dengan populasi lebih dari 270 juta, Indonesia memiliki nilai ekonomi terbesar di Asia Tenggara dan merupakan pemain kunci dalam transformasi digital di kawasan. Ekonomi digital Indonesia diperkirakan mencapai 133 miliar dolar AS pada 2025, yang menyumbang 11 persen dari Produk Domestik Bruto (PDB) negara.

Inisiatif Asean QR Code bertujuan untuk menghubungkan kode QR dalam melakukan pembayaran secara nasional dan antar negara. Hal itu memungkinkan masyarakat untuk membeli barang dan jasa di seluruh wilayah Asean secara mudah dengan mata uang lokal.

Asean QR Code akan memfasilitasi pembayaran lintas negara, sehingga memudahkan UMKM untuk memperluas basis pelanggan mereka dan menjangkau pasar baru di wilayah Asean. Penggunaan Asean QR Code akan mengurangi biaya transaksi dan risiko valuta asing. Inisiatif tersebut juga akan membuka peluang baru bagi bisnis dan berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi digital di wilayah Asean.

Perkuat Kerja Sama

Asean QR Code mampu memperkuat blok ekonomi, mempromosikan ekonomi digital, mendorong inklusi keuangan yang lebih besar, dan fasilitasi peningkatan volume transaksi lintas negara terutama untuk UMKM. Harmonisasi QR Code untuk Asean adalah perubahan besar bagi UMKM di wilayah Asean.

Legacy Lead Asean-BAC untuk Asean QR Code Pandu Sjahrir menuturkan saat ini, Malaysia, Indonesia, dan Thailand telah terhubung untuk integrasi pembayaran, sedangkan Singapura terhubung dengan Malaysia dan Thailand.

Baca Juga: