JAKARTA -Kantor Otoritas Pelabuhan Utama Tanjung Priok,Kementerian Perhubungan (Kemenhub) kembali menggelar vaksinasi massal di Pelabuhan Tanjung Priok. Kegiatan ini adalah bukti perhatian pemerintah kepada insan transportasi, para pekerja, dan masyarakat maritim di lingkungan Pelabuhan.

Kepala Kantor Otoritas Pelabuhan Utama Tanjung Priok, Capt Wisnu Handoko, menyampaikan bahwa vaksinasi massal kali ini sekaligus dalam rangka deklarasi gerakan "Pelabuhan Tanjung Priok Bervaksin" yang dicanangkan oleh Walikota Jakarta Utara, Ali Maulana Hakim.

"Pelabuhan Tanjung Priok menjadi pelabuhan yang pertama dalam mencanangkan dan mewajibkan setiap insan transportasi serta para pekerja yang melakukan aktivitas di Pelabuhan Tanjung Priok harus sudah di vaksin," kata Wisnu dalam keterangan tertulisnya, Jumat (9/7).

Dengan adanya vaksinasi massal ini, dia berharap seluruh insan transportasi, pekerja, dan masyarakat maritim di lingkungan Pelabuhan Tanjung Priok bisa mendapatkan kesempatan untuk melaksanakan vaksinasi.

"Deklarasi ini menjadikan Pelabuhan Tanjung Priok menjadi pelabuhan pertama yang berkomitmen melaksanakan Gerakan Vaksinasi, dan mewajibkan para pekerja di Pelabuhan Tanjung Priok Wajib Vaksin," kata Capt Wisnu.

Dia menjelaskan, hal ini penting dilakukan mengingat Pelabuhan Tanjung Priok merupakan pusat kegiatan dimana lebih dari 70 persen kegiatan logistik Indonesia yang melalui transportasi laut berada. Sehingga menjadikannya sebagai sektor yang vital dan sangat penting untuk tetap dijaga keberlangsungan operasinya dimasa pandemi ini.

Tujuan vaksinasi dalam mendukung kegiatan pelayanan kepelabuhanan dan transportasi laut baik logistik maupun penumpang untuk memberikan perlindungan dari resiko penyebaran Covid-19. Dan vaksinasi ini penting dilakukan agar kepercayaan diri para pelayan publik transportasi semakin meningkat dalam melaksanakan tugasnya.

Dengan begitu, pelayanan transportasi baik penumpang maupun logistik tetap dapat berjalan dengan baik dan para insan transportasi bisa bertahan dari pandemi ini. Karena para pelaku transportasi khususnya di Pelabuhan Tanjung Priok memiliki interaksi dan mobilitas yang sangat tinggi dengan masyarakat, sehingga kita berikan prioritas.

Dengan adanya deklarasi ini, seluruh entitas berkomitmen untuk menyadari sepenuhnya bahwa Pelabuhan Tanjung Priok merupakan sektor kritikal di bidang transportasi dan logistik sehingga diperlukan partisipasi aktif dan mensukseskan Program Vaksinasi Covid-19 yang dilaksanakan oleh pemerintah.

Sebagai informasi, kegiatan vaksinasi ini merupakan kedua kalinya yang dilaksanakan di Pelabuhan Tanjung Priok, dimulai dari tanggal 07 sampai dengan 14 Juli 2021. Adapun kegiatan vaksinasi pertama dilaksanakan pada tanggal 10 sampai dengan 24 Juni 2021, dengan jumlah peserta vaksin yaitu 8.509 orang.

Baca Juga: