SURABAYA - Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan memberikan teguran kepada kadernya, Henry Yosodiningrat. Henry diberi terguran terkait pernyataannya sebagai anggota Panitia Khusus Angket KPK DPR, yang menyerukan pembekuan KPK sementara waktu. "Tidak ada pembekuan, tidak ada pembubaran KPK.

Bagaimanapun juga sikap fraksi sebagai kepanjangan partai, ditentukan oleh DPP partai. Lebih-lebih ini merupakan sikap individual. Karena itulah partai memberikan teguran kepada yang bersangkutan agar berhati-hati, dan kemudian mengedepankan kemampuannya berdisiplin sebagai kader partai, disipilin dalam bertindak, dan berdisiplin dalam berbicara," papar Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto, saat mendampingi Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati berkunjung berkunjung ke Rumah Dinas Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini, Senin (11/9).

Hasto menambahkan, partainya mendukung keberadaan KPK karena melihat persoalan korupsi merupakan kejahatan yang masih nyata. "DPP Partai sudah berulangkali menegaskan KPK lahir saat zaman Ibu Megawati Soekarnoputri. Karena itulah angket KPK yang didorong oleh PDI Perjuangan sejak awal bertujuan untuk mendorong kerja sama antara penegak hukum untuk memberantas korupsi," ujar Hasto. SB/AR-3

Baca Juga: