SURABAYA - DPD Partai Golkar Kota Surabaya menyebutkan salah satu strateginya dalam pemenangan Pemilu Presiden/Wakil Presiden dan pemilu anggota legislatif pada tahun 2024 dengan menggandeng anak-anak muda atau milenial.

Ketua DPD II Partai Golkar Kota Surabaya, Arif Fathoni, Kamis (20/1), mengatakan bahwa pemilih dari kalangan milenial itu tertinggi saat pemilu sehingga pihaknya meluncurkan tagline ber-Golkar itu asyik. "Itu sebagai bagian untuk menarik anak-anak muda di kota ini yang selama ini menjadi objek politik agar menjadi subjek politik atau pelaku proses politik di kota ini," katanya.

Selain itu, pihaknya akan memanfaatkan platform digital dalam berkampanye. Menurut dia, pada Pemilu 2024 partisipasi publik akan tinggi untuk melakukan pengawasan jalannya pemilu di tengah arus deras teknologi informasi."Diversifikasi cara komunikasi dengan rakyat itu menjadi keharusan. Ada diversifikasi metode kampanye dengan menggunakan media teknologi informasi," kata anggota Komisi A DPRD Kota Surabaya ini. Untuk memaksimalkan potensi platform digital, dia sejak 2 tahun lalu mengasah kemampuan kader untuk melek teknologi informasi.

"Yang awalnya tidak memahami media sosial sebagai jejaring berkomunikasi dengan masyarakat, kami upgrade untuk memaksimalkan metode itu," ujar Arif. Tidak hanya itu, lanjut dia, setelah mendapatkan pengarahan dari Ketua Dewan Kehormatan DPP Partai Golkar Akbar Tanjung, pihaknya menindaklanjuti dengan konsolidasi di tingkat kecamatan dan kelurahan.

Baca Juga: