Jakarta - Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) Bambang Susantono mengungkapkan bahwa mereka menggandeng seluruh masyarakat lokal IKN agar berperan aktif memajukan ibu kota lewat beragam pemberdayaan.

Bambang yang menampilkan representasi diri dalam bentuk visual digital atauavatardalam pembukaan "Nusantara Fair" di Jakarta, Jumat malam, menjelaskan bahwa Otorita IKN telah dan sedang memberikan banyak pelatihan yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan warga lokal di IKN.

"Tentunya kita semua tidak ingin mereka sebagai penonton saja. Dibantu banyak pihak, Otorita memberikan banyak pelatihan bagi warga di kawasan IKN, istilah keren-nya adalahupskillingdanreskilling. Misalnya pelatihan memasak, hidroponik, dan membuat kopi biar jadi barista nantinya. Semoga nanti banyak kedai kopi yang seru,nih,di IKN," kata Bambang menjelaskan.

Dalam pemaparan itu, Bambang juga menjelaskan bahwa menggandeng banyak pihak, Otorita IKN telah menggelar pelatihan pemanfaatan teknologi untuk kaum ibu di IKN.

"Bahkan ada juga pelatihan programing buat ibu-ibu, supaya nanti ibu-ibu warga IKN bisa membuatwebsitesendiri untuk promosi barang dagangan mereka. Nama program keren-nya adalah Coding Mum. Keren,kan? Dengan macam-macam pelatihan ini, semoga nanti seluruh warga IKN bisa berperan aktif dalam bersama-sama memajukan IKN. Untuk mewujudkan cita-cita ini, kita butuh bekerja sama dan saling mendukung," dia menjelaskan.

Otorita merancang IKN sebagaismartcityatau kota pintar dan Kota Hutan Berkelanjutan. Dengan menerapkan konsep tersebut, pada 2045 IKN ditargetkan sebagai Kota Netral Emisi Karbon.

Sebagai upaya memberikan gambaran mengenai pembangunan IKN yang saat ini mendapatkan perhatian publik, Otorita IKN menggelar "Nusantara Fair". Acara yang menampilkan ekshibisi teknologi, festival kreatifdanfestival konsep hidup berkelanjutantersebut digelar selama tiga hari pada 26-28 Januari 2024 di Jakarta.

Baca Juga: