Menegaskan IKN sebagai salah satu keterbukaan untuk kerja sama di bidang riset akademik sekaligus sebagai living lab.

JAKARTA - Badan Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) mengajak University of Maryland Amerika Serikat (AS) untuk melakukan riset kebijakan di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur.

"Visi Ibu Kota Nusantara merupakan visi yang ambisius dan optimis untuk Indonesia emas 2045. Apa yang kita ciptakan ini merupakan sebuah warisan," ujar Deputi Bidang Transformasi Hijau dan Digital OIKN, Prof Mohammed Ali Berawi, di Jakarta, Sabtu (19/1).

Seperti dikutip dari Antara, Ali mengundang partisipasi University of Maryland dalam pelaksanaan riset di lingkungan Ibu Kota Nusantara. Adapun dimensi riset yang ditawarkan meliputi riset dalam klaster energi, pangan, dan transportasi; sosial-humaniora; konservasi lingkungan; serta teknologi dan informatika.

Kegiatan ini bertujuan untuk mewadahi University of Maryland dalam mempelajari pembangunan smart forest city, di Ibu Kota Nusantara, khususnya pada sektor kebijakan publik, prinsip dan capaian Nusantara pada ESG (Environmental, Social, and Governance), meliputi RLDC (Regionally and Locally Determined Contribution) serta upaya Nusantara dalam menjaga keragaman hayati.

Adapun delegasi dari University of Maryland diwakili oleh Prof Thomas Hilde (Research Professor and Head of Environment/Climate/Energy/Sustainability Focus), Grace Pettey dan Matthew Regan (asisten riset), serta 20 mahasiswa pascasarjana magister dan doktoral dari berbagai latar belakang studi.

Deputi Bidang Transformasi Hijau dan Digital OIKN, Prof Mohammed Ali Berawi, memaparkan rencana dan perkembangan pembangunan IKN terutama pada kota cerdas, juga penerbitan Buku Pedoman Bangunan Gedung Cerdas dan Kota Cerdas yang pertama di dunia.

Di kesempatan yang sama, Profesor Thomas Hilde menyambut baik inisiasi ini. University of Maryland terbuka untuk segala potensi kerja sama.

"Kami (University of Maryland School of Public Policy) sangat tertarik dengan ide ini. Tidak banyak rasanya percontohan konsep kota hutan yang cerdas, khususnya dalam pembangunan ibu kota yang terjadi di belahan dunia selama ini. University of Maryland terbuka untuk segala potensi kerja sama dan peran yang dapat kami isi dalam membangun Ibu Kota Nusantara," kata Thomas Hilde.

Sebagai urban living lab, Ibu Kota Nusantara mengundang partisipasi universitas dan komunitas riset dalam berpartisipasi dalam mewujudkan visi Nusantara, kota paling berkelanjutan di dunia.

Progres Pembangunan

Sementara itu, OIKN memperluas informasi pembangunan di IKN, Kalimantan Timur, kepada masyarakat lewat Nusantara Fair di Bundaran HI.

"Ini untuk memamerkan atau menyampaikan informasi terkait progres pembangunan IKN. Kami berinisiatif untuk memublikasikan melalui Nusantara Flashmob hari ini saat 'Car Free Day' di Bundaran HI," kata Sekretaris Otorita IKN, Achmad Jaka Santos, saat ditemui di Bundaran HI, Jakarta Pusat, Minggu (21/1).

Ia menjelaskan tarian "flashmob" itu dilakukan oleh generasi milenial dan zelenial atau gen Z.

Achmad menjelaskan ini dapat menarik perhatian masyarakat sejenak yang sedang bersantai di "Car Free Day" (CFD) agar mereka mendapat informasi tentang pembangunan IKN.

Selain itu, penampilan tari tradisional yang dibawakan oleh anak-anak hingga remaja dari Sanggar Tari Gigi Art of Dance tersebut juga diharapkan menjadi media perantara informasi pembangunan IKN lewat seni tari.

Baca Juga: