BEIJING - Dua pesawat militer Tiongkok dan dua pesawat Russia terlacak terbang di atas perairan internasional dekat Alaska, dan jet tempur AS dan Kanada dikerahkan sebagai tanggapan, kata komando kedirgantaraan Amerika Utara.
Namun Komando Pertahanan Dirgantara Amerika Utara, yang dikenal sebagai NORAD, mengatakan, aktivitas militer Tiongkok dan Russia pada hari Rabu (24/7) tersebut tidak dilihat sebagai ancaman.
"NORAD akan terus memantau aktivitas pesaing di dekat Amerika Utara dan memenuhi kehadiran dengan kehadiran," kata komando tersebut dalam rilis berita yang dikutip Associated Press.
Sementara militer Russia telah lama aktif di Pasifik utara, Tiongkok telah muncul sebagai aktor baru dalam beberapa tahun terakhir karena angkatan laut dan udaranya yang berkembang memperluas kehadiran mereka lebih jauh dari pantai negara itu.
Kapal-kapal angkatan laut Tiongkok muncul di perairan internasional dekat Alaska, yang terbaru pada pertengahan Juli ketika Penjaga Pantai melihat empat kapal di Zona Ekonomi Eksklusif AS, yang membentang sejauh 200 mil laut (370 kilometer) dari pantai.
Dalam insiden terbaru, pesawat Tiongkok dan Russia terbang di Zona Identifikasi Pertahanan Udara AS di Amerika Utara, sebuah wilayah di luar wilayah udara AS dan Kanada di mana negara-negara itu mengharuskan pesawatnya diidentifikasi demi alasan keamanan nasional.