NEW DELHI - Ibu kota India, New Delhi, pada Senin (14/10) memerintahkan larangan penuh terhadap kembang api dalam upaya untuk mengekang polusi udara di kota yang tingkat polusinya secara berkala menduduki peringkat terburuk di dunia. Larangan ini merupakan yang terketat dari serangkaian pembatasan terhadap menyalakan petasan.

"Akan ada larangan total terhadap produksi, penyimpanan, penjualan dan menyalakan semua jenis petasan," kata Komite Pengendalian Polusi Delhi dalam sebuah pernyataan. "Perintah ini dibuat dengan mempertimbangkan kepentingan publik untuk mengekang polusi udara yang tinggi," imbuh komite tersebut.

Larangan ini terjadi dua pekan sebelum perayaan Diwali, festival cahaya umat Hindu pada tanggal 1 November, di mana banyak orang menganggap kembang api sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari perayaan. Festival yang spektakuler dan penuh warna ini melambangkan kemenangan cahaya atas kegelapan, sebuah perayaan dewi Hindu Lakshmi.

New Delhi selalu diselimuti kabut asap tebal setiap musim gugur yang terutama disebabkan oleh pembakaran jerami oleh petani di wilayah tetangga, tetapi lonjakan penggunaan kembang api sekitar Diwali memperparah masalah tersebut. AFP/I-1

Baca Juga: