BEIRUT - Presiden Lebanon, Michel Aoun, pada Senin (31/8) mengumumkan bahwa Duta Besar Lebanon untuk Jerman, Mustapha Adib, telah terpilih sebagai Perdana Menteri Lebanon yang baru setelah mayoritas anggota parlemen mendukungnya. Adib akan menggantikan Hassan Diab yang pemerintahannya mundur usai ledakan maut di pelabuhan Beirut pada 4 Agustus lalu.

"Kita perlu segera membentuk pemerintahan dan mulai menerapkan reformasi yang dimulai dengan membuat kesepakatan dengan the International Monetary Fund," ucap Adib, 48 tahun, tak lama setelah terpilih jadi PM Lebanon yang baru.

Tugas yang diemban Adib sebagai PM Lebanon tak mudah karena ia harus bisa mengatasi krisis ekonomi yang amat parah serta membangun kembali ibu kota yang hancur akibat dari ledakan maut awal bulan lalu.

Tak hanya itu, Adib juga harus bisa menyelesaikan isu politik terkait reformasi sistem politik agar ia bisa membentuk pemerintahan yang baru serta membasmi korupsi di negara yang akan dipimpinnya. SB/AFP/I-1

Baca Juga: