Indonesia International Motor Show (IIMS) 2018 bakal menampilkan mobil-mobil baru yang ditunggu publik dan pecinta otomotif. Ajang pameran otomotif tahunan yang digelar antara 19-29 April 208 itu akan diikuti oleh beragam merek.
Beberapa merek akan mengenalkan model terbarunya pada acara yang dihelat di area JIExpo Kemayoran, Jakarta. Merek yang bakal menyemarakan IIMS 2018 adalah Audi, BMW, Chevrolet, Datsun, DFSK, Honda, Hyundai, Mazda, Mercedes-Benz, MINI, Mitsubishi Motors, Nissan, Suzuki, Toyota, Volkswagen, dan Wuling.
Bukan hanya roda empat, penggemar roda dua akan dimanjakan dengan hadirnya merek-merek terkenal yang khusus memajang model premium seperti Aprilia, Astra Honda Motor, BMW Motorrad, Benelli, Gas-Gas, Harley-Davidson, Husqvarna, Kawasaki, KTM, Kymco, Motoguzzi, Piaggio, Royal Enfield, Suzuki, Triumph, dan Vespa.
Untuk mobil baru, merek premium Jerman BMW bakal meluncurkan all new BMW X3 pada gelaran ini. BMX X3 akan diluncurkan acara itu menyusul pengenalam mobil ini ke media pada hari ini, Rabu (11/4).
Generasi ketika dari BMW X3 yang mengadopsi plug-in hybrid ini diluncurkan pertama kali di dunia pada Juni 2017 di Jerman. Teknologi plug-in hybrid, akan tersedia dalam mesin diesel berkapasitas 2,0 liter dengan nama B47 dan mesin diesel berkapasitas 3.0 liter dengan nama B57.
Untuk mesin bernasin tersedia dengan kapasitas mesin 2.998 cc dengan nama B58. Namun biasanya tidak semua jenis mesin ini dipasarkan di Indonesia. Produsen akan melihat jenis mesin apa yang cocok dengan kondisi otomotif di negeri ini. X3 memperoleh teknologi baru yang terdapat pada mdel premium BMW 5 Series (G30), seperti kontrol gerakan itupuan tersedia sebagai pilihan.
Mobil ini menggunakan pencahayaan yang canggih pada dengan lampu LED pada eksterior dan juga untuk pencahayaan interior. Sistem navigasinya menggunakan sistem BMW iDrive 6.0 terbaru dengan layar sentuh layar lebar 12,5 inci. Pada IIMS 2018, Toyota kemungkinan akan menampilkan pesaing dari Honda HR-V yaitu Toyota C-HR, selain bakal menampilkan sedan Toyota Vios terbaru, walaupun Toyota masih bungkam akan hadirnya dua mobil ini.
"Ajang IIMS merupakan momen spesial untuk menunjukkan model yang tidak mau saya sebut namanya, karena memang belum diluncurkan," kata Public Relation Manager Toyota Astra Motor, Rouli Sijabat, di Jakarta.
Toyota C-HR sebelumnya tampil pada Gaikindo Indonesia International Auto Show 2018 dalam bentuk mobil konsep. Pada ajang itu mobil ini tampil dengan 1.5 liter hybrid, dengan desainnya yang terlihat modern dan futuristik.
Sementara, merek Jerman lain Mercedes Benz akan memajang Mercedes- Benz E 350e yang mengusung teknologi Plug in Hybrid. Selain mengggunakan mesin bakar mobil ini dilengkapi dengan mobilitas motor listrik dengan konsep "Electric Intelligence" dengan mengusung nilai-nilai "Emotion and Intelligence."
Dalam keterangan tertulisnya, disebutkan bahwa Mercy E 350 e Plug-in Hybrid merupakan sedan berkonsep ramah lingkungan yang tetap mengedepankan efisiensi dan kenyamanan dalam berkendara. Teknologi EQ Power diklaim telah mencakup segala aspek kunci dalam mobilitas listrik yang menawarkan ekosistem mobilitas elektronik yang komprehensif.
Sebagai kendaraan Plug in Hybrid Mercedes-Benz E 350e butuh colokan untuk mengisi baterainya. Energy listriknya sanggup dipacu hingga mencapai jarak 33 km, namun pecapaian ini tergantung dengan gaya berkendara dan kondisi perjalanan.
Dengan konsep EQ Power maka Mercy E 350e diharap-kan menjadi sedan ramah lingkungan yang efisien bahan bakar, dengan penggabungan mesin bensin 4-silinder 2,0 liter dengan motor elektrik yang memiliki daya 88 tenaga kuda serta torsi 440 Nm.
Kedika kedua penggerak digabungkan maka mobil ini sanggup mencapai tenaga 286 tenaga kuda dengan torsi puncak 550 Nm. Mobil yang pernah tampil pada GIIAS 2017 saat ini telah dinyatakan lulus validasi dan menerima sertifikat lingkungan dari TÜV lembar yang memiliki kewenangan dalam inspeksi teknis.
Sama dengan BMW yang telah mengusung kendaraan listrik di Indonesia, Mercedes- Benz Indonesia pada IIMS 2018 juga akan banyak mengkampanyekan penggunaan EQ sebagai divisi global khusus elektrik.hay/E-6