Langkah Jepang untuk memproduksi sendiri pesawat jet penumpang sipil mengalami kemandekan setelah perusahaan Mitsubishi Heavy Industries menghentikan pengembangan proyek SpaceJet

TOKYO - Mitsubishi Heavy Industries (MHI) mengumumkan akan menghentikan pengembangan jet penumpang yang sebelumnya dikatakan akan menjadi produksi dalam negeri Jepang yang pertama.

Presiden MHI Izumisawa Seiji dalam konferensi pers pada Selasa (7/2) mengatakan perusahaan itu terpaksa mengakui keterlambatan pengembangan yang signifikan. Ia menyebutkan alasan kurangnya sumber daya untuk menjalankan program tersebut sebagai proyek sektor swasta jangka panjang.

"Perusahaan kami kurang memahami mengenai proses sertifikasi pesawat," tutur Izumisawa.

Proyek SpaceJet menerima investasi dalam jumlah besar dari pemerintah dan sektor swasta. MHI meluncurkan proyek tersebut pada 2008. Pemerintah Jepang mendukung pengembangannya sebagai upaya untuk mendorong industri baru.

Namun, perusahaan itu melewatkan enam tenggat waktu akibat berbagai masalah, termasuk yang melibatkan komponen.

MHI juga tengah mempertimbangkan untuk melikuidasi Mitsubishi Aircraft Corporation, anak perusahaan yang mengembangkan SpaceJet. NHK/I-1

Baca Juga: