Menteri Sosial (Mensos), Tri Rismaharini, menyalurkan bantuan 10 rumah korban gempa, di Cianjur, Jawa Barat. Adapun perinciannya sebanyak lima rumah baru dan lima rumah lagi merupakan bantuan renovasi rumah.

CIANJUR - Menteri Sosial (Mensos), Tri Rismaharini, menyalurkan bantuan 10 rumah korban gempa, di Cianjur, Jawa Barat. Adapun perinciannya sebanyak lima rumah baru dan lima rumah lagi merupakan bantuan renovasi rumah.

"Lima dibantu yang baru, kemudian lima mereka sudah mulai bangun renovasi nanti kita akan bantu sebagiannya," ujar Risma, dalam acara Peletakan Batu Pertama Pembangunan Rumah Korban Gempa, di Cianjur, Kamis (4/5).

Risma mengatakan, bantuan tersebut diberikan kepada para pilar sosial Kementerian Sosial. Mereka terdiri dari tiga orang Tagana, dua orang TKSK, dan lima orang SDM PKH.

Dia menambahkan, pihaknya juga membantu mengajari warga pengungsian membuat bangunan tahan gempa. Pihaknya juga membantu menyediakan bahan-bahan bagi warga membangun rumah. "Jadi ini yang kita buat waktu kita bantu di Nusa Tenggara Timur. Kita bantu dia menggunakan batu interlok briks, mereka kita ajari, sekarang kita beli batunya mereka membuat, nah kemudian kita gunakan untuk membangun rumah mereka," jelasnya.

Gotong Royong

Risma mengungkapkan, kerja sama dan gotong royong antara semua pihak sangat penting untuk mengatasi bencana. Menurutnya, untuk mengatasi trauma pascabencana, penanganan bencana harus cepat.

Dia menambahkan, pihaknya juga dihadapkan dengan keterbatasan anggaran. Untuk itu pihaknya berkolaborasi dengan berbagai pihak, salah satunya Kitabisa, termasuk dalam penyaluran bantuan 10 rumah tersebut.

"Anggaran dana terbatas. Kita kerja sama salah satunya dengan Kitabisa. Kita bantu 5 unit rumah. 5 sudah dibantu, dan 5 proses penyelesaian pembangunan rumah," tandasnya.

Sebagai informasi, Kemensos juga menyerahkan bantuan ATENSI melalui Sentra Terpadu "Inten Soeweno" (STIS) di Cibinong. Adapun bantuannya sebesar 227.704.016 rupiah untuk motor roda tiga dan modal usaha, alat bantu aksesibilitas kursi roda, kebutuhan nutrisi, sembako, dan operasional perawatan pada respon kasus.

CEO Kitabisa, M. Alfatih Timur, memastikan proses pemanfaatan dana bantuan langsung diawasi oleh Kemensos. Ada berbagai bantuan seperti tanggap bencana, dapur umum, dan bantuan banguan bangunan dan renovasi rumah.

"Ini bukan dari Kitabisa, ini dari orang baik di luar sana. Kita hanya mengumpulkan. Kecil, tapi karena online jadi besar," katanya.

Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI, Diah Pitaloka mengapresiasi adanya bantuan lintas sektor ini. Menurutnya, hal tersebut dapat mambantu mempercepat pemulihan Kabupaten Cianjur.

Baca Juga: