JAKARTA - Indonesia memberi apresiasi kepada Pemerintah Republik Rakyat Tiongkok (RRT), karena terus mendukung percepatan transformasi digital Indonesia dengan terus meningkatkan kerja sama di bidang teknologi informasi dan komunikasi (TIK).

Demikian dikatakan Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Johnny G. Plate, usai menerima kunjungan Duta Besar Tiongkok untuk Indonesia Lu Kang di Rumah Dinas Menteri Kominfo, Widya Chandra, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (8/9).

"Bapak Duta Besar menyampaikan bahwa Tiongkok tentu terus memberikan dukungan dalam rangka transformasi digital di Indonesia," ujarnya dikutip dari rilis Kemenkominfo, Jumat (9/9).

Dalam pertemuan bersama Dubes Tiongkok Lu Kang, Menkominfo Johnny G. Plate didampingi Sekretaris Jenderal Kementerian Kominfo Mira Tayyiba dan Direktur Jenderal Aplikasi Informatika Semuel Abrijani Pangerapan.

Menkominfo Johnny mengatakan, dalam pertemuan tersebut, kedua pihak berdiskusi mengenai berbagai hal, mulai dari sektor TIK hulu (upstream) hingga pemanfaatan ruang digital.

Selain itu, Dubes Tiongkok juga memastikan perusahaan mereka akan terus berusaha membantu dalam hal investasi dan proyek pembangunan infrastruktur TIK di Indonesia.

"Kerja samanya terus kita bangun, diskusinya sangat luas mulai dari teknologi informasi hulu atauupstreamsampai dengan pemanfaatan ruang digital berupa aplikasi informatika," jelas Menkominfo.

Pertemuan itu juga diharapkan makin mempererat hubungan kerja sama kedua negara, khususnya berkaitan dengan dukungan jaringan 4G dan pengembangan jaringan 5G di Indonesia.

"Saya tentu berharap kerjasama Indonesia dan Tiongkok terus bertumbuh, berkembang. Tidak saja dalam rangka mendukung 4G network di Indonesia, tapi juga dalam rangka pengembangan teknologi 5G," tutur Menkominfo.

Duta Besar Lu Kang menambahkan, saat ini, industri ekonomi digital merupakan salah satu bidang penting bagi setiap negara, yang juga menjadi perhatian Pemerintahan Presiden Joko Widodo.

Dia mengapresiasi kerjasama bilateral di industri TIK yang telah terjalin selama ini, termasuk investor dari Tiongkok yang telah banyak bekerja sama dan beroperasi di Indonesia di hampir semua lini.

"Sebenarnya Bapak Menteri memberi saya banyak nasihat yang baik dan untuk panduan bagaimana Tiongkok dan Indonesia harus melanjutkan pembangunan ini, yang dapat membawa hasil dan manfaat yang nyata bagi kedua negara," tandasnya.

Baca Juga: