Ada berbagai macam cara menjaga kesehatan tubuh pria 50 tahun. Hal ini penting untuk dilakukan, karena seiring dengan pertambahan usia, daya tahan tubuh akan menurun.
Salah satu cara menjaga kesehatan tubuh pria 50 tahun ke atas adalah melakukan cek kesehatan secara berkala. Semakin bertambah usia, maka risiko untuk mengalami masalah kesehatan tubuh akan semakin bertambah.
Pada pria, pertambahan usia akan meningkatkan risiko penyakit tertentu, seperti gangguan prostat, jantung, stroke, demensia, atau diabetes. Namun jika Anda rajin merawat kesehatan tubuh dan mampu mengelola stres, masalah kesehatan yang berhubungan dengan usia, mungkin dapat diperlambat, bahkan dicegah.
"Memeriksakan kesehatan secara berkala sesuai anjuran dokter dapat mendorong Anda untuk memperbaiki pola hidup. Medical check-up dapat membantu mengungkap tanda-tanda atau peringatan dini terhadap penyakit yang dapat menyerang dan mungkin diderita.
Dengan cara ini penyakit dapat diketahui lebih dini, dan dapat ditangani dengan lebih cepat," ungkap Profesor teguh Santosa, ahli penyakit jantung dari RS Medistra Jakarta.
Dalam medical check-up, lanjutnya, ada sederet pemeriksaan kesehatan yang penting untuk Makanandilakukan. Dokter akan memulai dengan penelusuran riwayat kesehatan Anda dan keluarga, kemudian dilanjutkan dengan pemeriksaan fisik lengkap. Mulai dari berat badan, tekanan darah, denyut jantung, dan laju pernapasan, hingga pemeriksaan fisik dari kepala hingga kaki, seperti:
1. Indeks massa tubuh, untuk mengetahui apakah status gizi Anda.
2. Kemampuan penglihatan cenderung memburuk sesuai dengan bertambahnya usia.
3. Penyakit mata seperti glaukoma, katarak, retinopati diabetes dan degenerasi makula, dapat menyerang mereka yang sudah memasuki usia lanjut.
4. Telinga, hidung, dan tenggorok, untuk menilai kesehatan organ penciuman, pendengaran, pernapasan dan pencernaan.
5. Gigi, perlu diperiksa minimal satu tahun sekali agar gigi tetap sehat.
6. Pemeriksaan jantung, mulai dari perkiraan ukuran jantung, hingga denyut jantung.
7. Kebiasaan merokok, polusi udara, pengaruh lingkungan dan gaya hidup dapat memengaruhi fungsi paru Anda.
8. Pemeriksaan organ pencernaan seperti lambung dan usus juga penting dilakukan, untuk menilai fungsi, serta mendeteksi penyakit seperti keganasan atau kanker.
9. Pemeriksaan hati dan limpa.
10. Kesehatan kulit, apakah ada tahi lalat atau bintik yang aneh.
11. Testis, apakah ada benjolan yang tidak biasa. 12. Prostat, terutama jika ada riwayat kanker prostat dalam keluarga.
Selain itu, dokter juga mungkin menyarankan pemeriksaan penunjang bila diperlukan, seperti pemeriksaan darah, foto Rontgen, rekam jantung, kepadatan tulang, angiografi, hingga biopsi bila ditemukan benjolan mencurigakan.
Mengontrol Asupan Makanan
Selain mengecek kondisi fisik tubuh dari ujung rambut hingga ujung kaki, cara menjaga kesehatan tubuh pria 50 tahun ke atas lainnya adalah mengontrol asupan makanan dan minuman yang dikonsumsi. Ada beberapa makanan yang disarankan untuk dikonsumsi pria 50 tahun ke atas, di antaranya:
1.Jamur Mengandung potasium atau kalium yang mampu menurunkan tekanan darah.
2.Ceri, Ceri mampu memulihkan fungsi otot, menghambat peradangan otot, mengurangi rasa sakit di otot, membantu mengurangi rasa sakit akibat asam urat dan osteoarthritis, serta memiliki sifat antioksidan dan anti-inflamasi.
3.Telur, Telur kaya akan kandungan protein sehingga mampu membantu mengatasi berkurangnya massa otot.
4. Cokelat hitam, Kaya akan antioksidan yang mampu membantu mengurangi peradangan, risiko penyakit jantung, melindungi sel tubuh dari kerusakan, dan meningkatkan kadar kolesterol baik HDL.
5.Buah, beri Buah beri dapat mengurangi risiko penyakit kanker dan mencegah pertumbuhan sel kanker.
6.Alpukat Kaya akan lemak tak jenuh tunggal yang menyehatkan jantung dan membantu menurunkan kadar kolesterol.
7.Kacang-kacangan, Mampu menurunkan kadar kolesterol jahat LDL, mengurangi risiko penyakit jantung dan stroke, mengurangi tekanan darah dan kadar gula darah.
Sementara, makanan yang sebaiknya dihindari meliputi:
1.Makanan yang mengandung lemak tinggi.
2.Cokelat putih sebaiknya dihindari karena sebagian besar cokelat putih tinggi kalori.
3.Daging merah dengan lemak.
4.Acar, karena mengandung banyak garam yang bisa menyebabkan resistensi cairan dan meningkatkan tekanan darah. Cara menjaga kesehatan tubuh pria 50 tahun ke atas adalah melakukan aktivitas fisik guna mendukung hidup sehat, seperti:
1.Olahraga aerobik Olahraga aerobik atau sering disebut kardio seperti berjalan kaki, bersepeda atau berenang disarankan untuk rutin dilakukan, setidaknya selama 10 menit setiap hari atau 150 menit dalam satu minggu. Olahraga ini baik untuk pernapasan, kesehatan jantung dan otot-otot tubuh.
2.Lakukan hobi yang disenangi Menyalurkan kegiatan fisik dengan menekuni hobi yang disenangi juga bisa menjadi pilihan. Hobi berkebun misalnya, dapat membuat tubuh tetap bugar karena hobi ini menuntut Anda untuk terus bergerak.
Di samping itu, Anda juga perlu menghentikan kebiasaan merokok, mengonsumsi alkohol, atau kebiasaan lainnya yang dapat merugikan kesehatan. Konsultasi ke dokter untuk mengetahui cara menjaga kesehatan tubuh yang sesuai, terutama jika Anda memiliki kondisi kesehatan khusus.
Penawaran Pelayanan Kesehatan
Pada kesempatan berbeda, Malaysia Healthcare Expo (MHE) 2020 resmi digelar. Acara yang berlangsung di Mall Kelapa Gading 3, pada 6 - 9 Februari 2020 menghadirkan berbagai penawaran pelayanan kesehatan serta paket perawatan menarik dan terjangkau dari 16 fasilitas kesehatan swasta terkemuka di Malaysia.
"Selama pameran berlangsung, masyarakat Indonesia dapat mencari lebih banyak informasi mengenai layanan kesehatan kelas dunia yang mudah diakses dan terjangkau secara kompetitif, serta dihadirkan secara hangat, ramah dan bersahabat," jelas Nik Yazmin Nik Azman, Chief Commercial Officer Malaysia Healthcare Travel Council (MHTC) di sela acara MHE 2020, di Jakarta, Kamis, (6/2).
Dalam pameran ini, MHE 2020 menawarkan layanan perawatan lengkap mulai dari wellness (kebugaran), pemeriksaan kesehatan, kardiologi, onkologi, perawatan kesuburan (fertility treatment) dan ortopedi. Semua sistem layanan perawatan kesehatan ini diatur secara ketat oleh Kemenkes Malaysia melalui Private Healthcare and Facilities Service Act (1998) yang mengedepankan keselamatan pasien serta biaya terjangkau.
"Kami ingin mengundang wisatawan kesehatan di Indonesia untuk menikmati pengalaman perjalanan end-to-end bebas hambatan kami yang berkualitas tinggi dan terjangkau. Kami melihat popularitas Malaysia sebagai pilihan destinasi perawatan kesehatan telah meningkat akhir-akhir ini, dan saya percaya bahwa hal ini merupakan buah dari kepercayaan yang diberikan oleh para wisatawan kesehatan khususnya dari Indonesia kepada kami," jelas Nik .
Dari segi wilayah, Asia diperkirakan akan menjadi pusat pertumbuhan baru di industri perawatan kesehatan. "Kami melihat 2020 sebagai tahun yang positif dan kami ingin meningkatkan komitmen kami terhadap pasar Indonesia dengan menggelar berbagai acara menarik," lanjutnya. pur/ima/R-1
