Aktris cantik Happy Salma ikut berkolaborasi dalam Mandiri Pekan Raya Indonesia (PRI) 2017 dengan menampilkan pesta wisata bertajuk wahana rumah hantu, Misteri Batavia olehTeater Interaktif.
Wahana tersebut merupakan kerja sama aktris berusia 37 tahun itu dengan para pemain Teater Miss Tjitjih yang berada di daerah Cempaka Putih. Tidak sekedar menakut-nakuti, wahana ini juga bertujuan untuk mengedukasi masyarakat tentang sejarah dan asal muasal urban legend.
Urban legend merupakan mitos atau legenda yang sering kali dipercaya sebagai sebuah kebenaran dan kebanyakan urban legend berkaitan dengan misteri, horor, namun terkadang juga memiliki pesan moral. Hal itulah yang mendorong Happy Salma memilih urban legend sebagai tema dasar wahana rumah hantu di PRI 2017 dan Misteri Batavia ditunjuk menjadi kisah urban legend yang akan ditampilkan karena merupakan tempat yang bersejarah di Jakarta.
"Karena biasanya orang datang ke tempat bersejarah bukan karena sekedar pengin tahu sejarah tapi juga tentang misterinya," ujarnya dalam press conference PRI 2017 di Jakarta, Selasa (17/10).
Happy memberikan bocoran ada sekitar enam atau tujuh kisah urban legend yang akan hadir di Teater Interaktif Misteri Batavia. Urban legend seperti Si Manis Jembatan Ancol contohnya, yang berkisah tentang gadis cantik bernama Ariah yang diperkosa dan kemudian mayatnya dibuang di dekat Jembatan Ancol hingga akhirnya arwahnya suka berlalu lalang di Jembatan Ancol.
Untuk merampungkan kisah urban legend Misteri Batavia ini, Happy Salma bercerita bahwa diharuskan melalui riset yang panjang. Ia memaparkan bahwa para pemain dan sutradara mesti mengunjungi daerah-daerah tersebut untuk mengetahui kisah urban legend secara langsung. gma/R-1
Targetkan Satu Juta Pengunjung
Setelah kesuksesannya yang mampu meraih hampir tujuh ratus ribu pengunjung tahun lalu, PRI 2017 kembali digelar dengan menargetkan satu juta pengunjung. Berbeda dengan tahun lalu, kali ini PRI bekerja sama dengan Bank Mandiri (BM) dan mengubah namanya menjadi Mandiri Pekan Raya Indonesia 2017.
"Kerja sama ini diharapkan dapat meningkatkan jumlah pengunjung yang hadir dalam acara tersebut dengan memberikan berbagai macam kemudahan dalam bertransaksi dan beragam diskon menarik," ungkap Rohan Hafas, Corporate Secretary BM di Jakarta.
Dengan menargetkan satu juta pengunjung pada PRI 2017, Rohan mengutarakan targetnya dalam transaksi di pameran yang mencapai lima ratus miliar rupiah. Nilai transaksi ini meningkat dari tahun sebelumnya yang mencapai tiga ratus miliar rupiah.
"Kita harapkan tahun ini mencapai satu juta pengunjung, cukup bombastis. Kemudian, transaksi juga di angka lima ratus miliar rupiah kita harapkan," katanya.
Sementara itu, Ryan Adrian, Presiden Direktur Indonesia International Expo (IIE) mengungkapkan bahwa perihal target satu juta pengunjung bukanlah hal yang mustahil. Mengingat PRI tahun lalu merupakan acara PRI yang pertama kali diadakan namun mampu meraih hampir tujuh ratus ribu pengunjung.
Acara yang akan diselenggarakan pada 21 Oktober hingga 5 November 2017 di International Convention Exhibition (ICE) BSD, mengusung konsep pesta rakyat yang menyajikan ragam produk dan aksi hiburan yang menarik.
"Budaya adalah hal yang seharusnya menjadi sesuatu yang selain dibanggakan juga dipahami generasi milenial, yang terekspos melalui berbagai gadget yang dibanjiri dengan informasi dunia maya. PRI 2017 kali ini akan mengangkat budaya-budaya Indonesia dari Sabang dan Merauke," ujar Ryan Adrian.
Konsep pesta rakyat yang menjadi tema PRI 2017 turut menghadirkan beragam wahana permainan anak-anak yang kerap ditemukan di pasar malam seperti carousel dan bianglala. Tidak ketinggalan pula, mainan tempo dulu yang memiliki unsur edukasi dapat ditemui di area bermain Kampung Hom Pim Pah.
Selain pesta kuliner yang sudah menjadi andalan PRI 2017, terdapat pula pesta budaya yang menampilkan beragam pertunjukan khas daerah di Indonesia, workshop, kolaborasi musisi Indonesia papan atas seperti Raisa, Sheila on 7, Bunga Citra Lestari, Gigi, dengan DJ terkemuka seperti DJ Riri, DJ Yasmin, dan lainnya, terdapat juga pesta wisata dengan wahana rumah hantu yang unik.
"Yang terbaru dari pesta kuliner kali ini akan ada pesta durian dan akan dibuka sebanyak 30 booth,"ujar Deddy Andu, General Manager Indonesia International Graha (IIG) selaku penyelenggara PRI. gma/R-1
Sensasi Berbelanja dan Suguhan Menarik
Di samping itu, terdapat juga kegiatan komunitas seperti Komunitas Organik Indonesia (KOI) yang menyajikan berbagai macam produk organik dan juga Kuliner Indonesia Kaya yang akan mendemonstrasikan masakan Indonesia.
"Akan ada sepuluh exhibition hall dan satu convention hall indoor, serta area outdoor yang akan diisi dengan lima ratus exhibitor kuliner Indonesia legendaris, dan lima ratus exhibitor multi produk. Selain pesta budaya, pesta kuliner, pesta wisata, pesta belanja, dan kolaborasi musik Indonesia (KOMIK), ada juga kegiatan komunitas seperti KOI dan terdapat pula 28 kopi area yang menyajikan beragam jenis kopi dari seluruh Indonesia," ujar Deddy.
PRI 2017 tidak hanya sekedar pesta rakyat tetapi pengunjung juga akan merasakan sensasi berbelanja dengan suguhan hiburan menarik dengan pesta musik non-stop selama 15 hari bertemakan KOMIK.
KOMIK merupakan gagasan DJ Riri. Menurutnya, kolaborasi adalah satu-satunya jalan untuk tetap bertahan di industri musik. Mengingat terusnya berdatangan para musisi baru.
Sementara itu pesta budaya yang akan disuguhkan berbagai tarian dan musik tradisional seperti pagelaran Lenong, Wayang Golek, Reog Ponorogo, musik Angklung di Panggung Nusantara. Pengunjung juga dapat menyaksikan kerajinan khas Indonesia di area PRI.
"Sejatinya, PRI 2017 merupakan pameran sekaligus pesta rakyat yang bertujuan untuk memajukan perekonomian nasional. UKM-UKM akan mendapatkan tempat untuk mempromosikan dan menjual produk mereka. Kami mengundang para pengusaha yang bergerak di sektor pariwisata, kebudayaan, perhotelan, institusi pendidikan, gaya hidup, produk konsumsi, otomotif, kuliner, hingga properti dan perbankan, untuk bergabung di PRI 2017," ujar Ryan Adrian.
Harga tiket masuk PRI 2017, 25.000 rupiah per orang pada hari biasa dan 40.000 rupiah per orang pada akhir pekan. Penyelenggaraan PRI 2017 ini juga memberlakukan transaksi non tunai untuk mengedukasi masyarakat sebagai implementasi Gerakan Nasional Non Tunai. gma/R-1