JAKARTA - Indeks Harga Saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (15/6) sore, ditutup menguat diiringi aksi beli investor asing. IHSG ditutup menguat 8,65 poin atau 0,14 persen ke posisi 6.089,04. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 turun 0,7 poin atau 0,08 persen ke posisi 895,2.
"Indeks saham di Asia sore ini Selasa ditutup beragam menjelang dimulainya pertemuan kebijakan The Fed minggu ini karena investor mengantisipasi bahwa The Fed akan memepertahankan sikapnya yang lunak," tulis Tim Riset Phillip Sekuritas dalam kajiannya di Jakarta.
Investor di seluruh dunia akan mencari petunjuk mengenai apakah dan kapan The Fed berencana mengurangi (tapering) program pembelian obligasi di tengah kekhawatiran kenaikan laju inflasi di AS. Selain itu, investor juga menantikan rilis data ekonomi Mei AS seperti penjualan ritel dan produksi industri yang berpotensi dapat memicu volatilitas pada nilai tukar dolar AS.
Dibuka menguat, IHSG lebih banyak menghabiskan waktu di zona merah sepanjang perdagangan saham namun berhasil pada setengah jam terakhir perdagangan.
Berdasarkan Indeks Sektoral IDX-IC, empat sektor meningkat dimana sektor barang baku naik paling tinggi yaitu 2,85 persen, diikuti sektor teknologi dan sektor kesehatan masing-masing 1,7 persen dan 0,68 persen.
Sedangkan tujuh sektor terkoreksi dimana sektor properti turun paling dalam yaitu minus 1,33 persen, diikuti sektor transportasi & logistik dan sektor energi masing-masing minus 1,07 persen dan minus 0,71 persen.
Penutupan IHSG sendiri diiringi aksi beli saham oleh investor asing yang ditunjukkan dengan jumlah beli bersih asing atau net foreign buy sebesar 239,64 miliar rupiah.
